Liputan6.com, Jakarta Dimas Anggara memberanikan diri membuat tato saat usianya baru 13 tahun. Saat itu, Dimas ingin punya tato lantaran terobsesi ingin jadi seorang rockstar.
Setelah sekian lama disembunyikan, akhirnya orangtua Dimas pun tahu kalau sang anak membuat tato dipunggungnya. Lantas, bagaimana reaksi orangtua Dimas?
Advertisement
"Orangtua saat tahu langsung tepok jidat. 'Dimas, Dimas,' terus geleng-geleng kepala," ujar Dimas menirukan orangtuanya, saat ditemui di Jakarta, baru-baru ini.
Banyak pertanyaan yang ditujukan orangtua Dimas tentang alasan sang putra yang berani menato tubuhnya. Beruntung, orangtua tak sampai murka apalagi bertindak kasar terhadap sang anak.
"Pertanyamaan mereka, steril apa nggak. 'Kamu perhatiin nggak, steril apa nggaknya'," sambung Dimas. "Gue bilang, iya steril kan, merhatiin juga," jawab Dimas.
Saran orangtua Dimas kala itu, agar ia tak lagi menambah tato. Namun kenyataannya, kini hampir setiap bagian tubuh Dimas dihiasi tato. Bahkan, bintang film London Love Story ini berencana untuk menambah lagi koleksi tato di tubuhnya.
"Tapi ternyata ada rasa nagihnya buat tato, rasa sakitnya itu yang bikin nagih. Malah mau nambah lagi tapi masih mikirin tato apa berikutnya," kata Dimas.