Liputan6.com, Jakarta Kejadian tak mengenakkan dialami Stuart Collin sebelum menjalani sidang cerainya dengan Risty Tagor. Niat baik Stu untuk menyapa Risty dengan salam, justru ditolak sang istri.
Tindakan itu membuat Stuart kecewa. Ia merasa Risty sudah tak lagi menganggapnya sebagai suami lagi. Padahal, kata Stu, sebelum diputus cerai pengadilan dirinya masih suami sah dari Risty Tagor.
Baca Juga
Advertisement
"Gue nggak tahu ya sebelum ketuk palu kan Risty masih gue anggap sebagai istri gue. Nah gue dianggap bukan suaminya lagi kali ya? Karena kalau nggak salaman gitu kan bukan mahramnya dia," ujar Stuart Collin di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Kamis (28/1/2016).
Baca Juga
Saat ditanyakan kepada Risty, pesinetron Anak-anak Manusia itu mengaku punya alasan tak menyentuh Stuart lagi. Risty merasa Stu sudah tak memberikan nafkah kepadanya selama tiga bulan berturut-turut.
"Kalau secara agama kan sudah nggak suami-istri. Karena selama tiga bulan berturut-turut saya sudah nggak terima nafkah lahir dan batin dari Stu. Kalau dari hukum negara memang masih (suami-istri)," jelas Risty Tagor.
"Saya juga nggak pernah minta nafkah kepada Stu. Alhamdulillah ibu saya masih punya rezeki dan saya juga masih ada," kata Risty menandaskan.
Risty Tagor dan Stuart Collin menikah pada 19 April 2015 di kawasan Bogor, Jawa Barat. Baru empat bulan pernikahan, Risty menggugat cerai 20 Agustus 2015 ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Risty merasa sikap lembut Stu berubah sejak menikah. (Ras/fei)