Liputan6.com, Jakarta - Alphabet sukses melewati episode 50 pada tayangan Senin, 25 Januari 2016. Untuk ukuran sinetron stripping yang menempati slot "keramat" jam 5 sore (Alphabet tayang 16.30-17.30 WIB), keberhasilan Alphabet cukup memberi angin segar SCTV.
Baca Juga
Sayangnya seminggu kemudian, sinetron ini harus lengser juga. Alphabet harus berakhir pada Minggu (31/1/2016), tepat di episode ke-59. Bagaimana ending kisah Alpha (Rizky Nazar) dan Betha (Michelle Ziuidith)?
Advertisement
Setelah membuat Adrian (Adipati Dolken) buta ketika berusaha menyelamatkan Betha yang hendak ditabraknya, Topan (Erwin Cortez) menyesali perbuatannya. Terlebih ia tahu Adrian adalah Fahri, anak kandungnya yang dulu ia jual. Itu juga berarti Adrian adalah kakak dari Fadli (Randy Martin).
Topan memohon maaf pada keluarga Irfan (Surya Saputra) atas segala perbuatan jahatnya selama ini. Semua pun memaafkan. Topan lalu meminta ikut salat berjama'ah. Usai salat, Topan malah meninggal. Ternyata ia sakit kanker paru-paru dan penyakitnya ini sudah menyebar ke seluruh organ tubuh.
Cerita bergulir ke tiga bulan kemudian. Adrian sudah dioperasi. Matanya bisa melihat lagi. Ini membuat mamanya senang. Mamanya juga tengah berbahagia memberitahukan Adrian, gaun baru yang ia pakai itu sketsanya dari kertas yang ia temukan di tas Adrian. Adrian bingung, ia tak tahu siapa yang membuatnya.
Betha melihat kertas bertuliskan Putri Cimit-Cimit. Ternyata itu adalah sketsanya. Adrian bertanya mengapa ditulis nama samaran. Kata Betha, nama itu adalah panggilan kesayangan dari Alpha. Adrian nampak sedih mendengarnya. Ia tahu Betha sangat mencintai Alpha.
Esoknya, sambil memberikan sebuket bunga, Adrian pamit pergi pada Betha. Meski ia sangat menyayanginya, Adrian meminta Betha kembali pada Alpha. Cuma Alpha yang bisa membuat Betha bahagia. Betha menangis melepas kepergian Adrian.
Maretta (Ira Wibowo) yang sudah bangkrut, menjadi pembantu di rumah Irfan. Perceraian mereka masih menunggu persidangan. Namun, Irfan melihat Maretta kini sudah berubah. Maretta bahkan mengingatkan Irfan untuk mengambil raport Ariel di sekolah.
Ariel atau Alpha sudah bisa menulis sambung. Penyakit disleksia-nya perlahan sudah sembuh. Irfan dan Maretta senang sekali. Fadli yang melihat mereka, memilih mundur. Tapi Irfan memanggilnya. Irfan mengumumkan ia tak jadi menceraikan Maretta. Irfan ingin mereka berempat menjadi keluarga utuh.
Namun, Alpha memilih jalannya sendiri. Ia memutuskan ingin tinggal bersama Pak Bagas dan Betha. Ia juga tak mau memakai nama Ariel. Meski berat, Irfan dan Maretta pun menyetujui keputusan anak yang pernah mereka sia-siakan tersebut.
Alphabet ditutup dengan adegan Alpha dan Betha yang tengah duduk di bangku taman. Mereka saling menyatakan cinta yang selama ini terpendam karena dulu mereka menganggap masih bersaudara. Alpha dan Betha membentuk love (hati) dengan kedua jari-jari mereka.
Sampai Jumpa Lagi, begitu yang ditulis Alphabet di ujung tayangan. Entah, apakah Alphabet akan dilanjutkan ke season 2 atau tidak. Hal ini rasanya jadi biasa buat semua sinetron produksi ScreenPlay Productions tersebut. Belakangan, hampir semua episode terakhir sinetron buatan mereka diberi credit begini.
Baca Juga
Yang pasti, untuk ukuran ending, Alphabet boleh dibilang cukup memuaskan. Berakhir manis, meski tak semua bahagia. Setiap cerita punya ending yang berbeda-beda. Sempat membuat galau penonton setianya, Alphabet akhirnya memilih menyatukan cinta Alpha dan Betha. Padahal, penggemar sudah mulai berpaling pada tokoh Adrian di beberapa episode terakhirnya.
Kalau boleh jujur, jika saja Betha akhirnya jadian dengan Adrian sih menurut kami lebih menarik. Bagaimana menurut anda? (Puj/Mer)