Liputan6.com, Jakarta Setelah sukses menjaring 800 ribu penonton di film Magic Hour, Screenplay Films kembali memasangkan Michelle Ziudith dan Dimas Anggara dalam film London Love Story.
Keduanya kembali menjadi sepasang kekasih yang terlibat konflik masa lalu. Uniknya, film yang mengambil setting di London dan Bali ini terlihat berbeda dengan Magic Hour. Beberapa adegan romantis Michelle dan Dimas dikemas dengan unsur komedi yang ringan.
Baca Juga
Advertisement
"Banyak yang biki bawa perasaan (baper). Buat pegangan saja Dimas deg-degan. Karakter Caramel itu ada diciptakan diriku kayak aku sayang banget dengan Dave. Kayak aku doa kasih seluruh yang terbaik buat dia seorang," kata Michelle Ziudith di kawasan Senayan, Jakarta, baru-baru ini.
"Semua adegan romantis karena sayang bukan sekedar jatuh cinta. Jadi bagaimana caranya yang penting dia bahagia. Ada komedinya juga," sambung Michelle.
London Love Story bercerita tentang gadis cantik bernama Caramel (Michelle Ziudith) yang sakit hati kepada Dave (Dimas Anggara), pria yang membuatnya jatuh cinta untuk pertama kali. Caramel sudah memberikan seluruh hatinya kepada Dave yang dianggap sebagai lelaki sempurna. Hingga akhirnya Caramel melihat hal tidak mengenakkan yang dilakukan Dave di sebuah pesta malam.
Akibatnya, Caramel memutuskan untuk menghilang dan pergi ke London. Keduanya pun kembali dipertemukan di London. Namun dengan perasaan cinta Caramel yang sudah berubah menjadi benci.
"Saya pribadi suka adegan ditampar Michelle, karena di tempat umum dilakukannya. Apalagi pas kami syuting banyak orang pariwisata. Menurut saya itu yang paling unik. Di situ pun sekitar lima kali take," ujar Dimas Anggara.
London Love Story rencananya tayang pada 4 Februari 2016. Selain dibintangi Michelle Ziudith dan Dimas Anggara, film besutan Asep Kusnidar ini juga diramaikan Adila Fitri, Ina Marika, Dion Wiyoko dan Ramzi. (Ras/fei)