Sukses

Indra Bekti Sudah Menduga Ada Pemerasan

Pengacara Indra Bekti, Nanda Persada membeberkan adanya pesan singkat berbau ancaman terkait kasus dugaan pelecehan seksual.

Liputan6.com, Jakarta - Pengacara Indra Bekti, Nanda Persada membeberkan adanya pesan singkat berbau ancaman terkait kasus dugaan pelecehan seksual. Usai melakukan klarifikasi atas laporan artis FTV Lalu Gigih Arsanofa, Indra justru kembali mendapat serangan.

Kata Nanda, ia menerima beberapa pesan singkat dari seseorang yang diduga artis lepas Reza Pahlevi. Pria 23 tahun itu pun ikut melaporkan Indra Bekti ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan pencabulan anak di bawah umur.

Lalu Gigih Arsanofa. (foto: facebook.com/gigiharsanofa.abdullah)

 

"Jadi sebelum si RP lapor, ada dapat SMS dari pria yang diduga RP. Dia bilang dikejar-kejar wartawan supaya ngomong kasus IB, saya enggak tanggapi. Eh, dia masih SMS berkali-kali," kata Nanda Persada, di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (3/2/2016).

Awalnya, Nanda tak mau meladeni SMS tersebut. Namun, karena tak digubris, pria yang ia duga RP itu memberikan pesan bernada ancaman.

"Saya cuekin. Ternyata dia bilang, 'Oh, enggak ada tanggapan? tunggu saja tanggal mainnya'," ujarnya.

Reza Pahlevi menangis usai melaporkan Indra Bekti ke Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (2/2).Reza melaporkan Indra Bekti terkait perbuatan cabul anak di bawah umur yang dilakukan pada tahun 2010 hingga 2013. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Dengan adanya laporan dari Reza Pahlevi, Nanda makin yakin jika motif pelaporan itu tak lepas dari urusan uang alias pemerasan. "Ini (SMS) saya dapat setelah ada kasus ini. Pokoknya setelah Gigih lapor, muncul tuh SMS ke saya. Yang jelas ini memang saling korelasi dengan tujuannya mau memeras," ucap Nanda Persada. (Ras/Mer)