Liputan6.com, Jakarta Indonesia punya superhero baru, namanya Jagoan Instan. Pahlawan super ini akan tampil dalam film yang berjudul sama dengan namanya, dan disutradarai oleh Fajar Bustomi.Â
Jagoan Instan memasang comic Kemal Palevi sebagai bintang utama, yang didukung oleh sejumlah nama beken seperti Kevin Julio, Annisa Rahma, hingga Meriam Bellina dan Dede Yusuf. Film ini akan mulai diputar di bioskop Indonesia pada 18 Februari mendatang.
Baca Juga
Wajah Jagoan Instan mungkin memang tak setampan Captain America, kekayaan pun tak menyamai Bruce Wayne, alter ego Batman. Namun ada banyak hal unik yang bisa dilihat dari Jagoan Instan, setidaknya lewat trailernya yang telah tayang di YouTube sejak bulan lalu. Apa saja?
Advertisement
Seragam Batik dan Gigi Tonggos
Seragam Batik
"Yang bikin kostum kamu siapa?"
"Ada, tukang jait deket rumah."
Percakapan kocak ini terjadi antara Ratu Gelondongan (Meriam Bellina) dengan Bumi (Kemal Palevi) yang tengah mengenakan seragam Jagoan Instan. Kala itu, seragam Jagoan Instan memang terlihat aneh, dengan rompi yang dipadukan dengan kain batik sebagai jubah ala Superman.
Â
Belakangan, seragam ini 'direvisi' menjadi terusan warna merah-hitam tanpa ada jubah batik. Namun, terdapat pola mirip batik pada logo Jagoan Instan yang terletak di dada.
Â
Si Tonggos Kevin Julio
Dalam Ganteng-Ganteng Serigala, Kevin Julio boleh jadi dikenal sebagai vampir Tristan tampan yang membuat panas dingin para penggemar wanita. Namun dalam Jagoan Instan, Kevin Julio harus melepas semua atribut yang melekat padanya.
Dalam Jagoan Instan, Kevin Julio muncul dengan tampilan sangat berbeda, yakni bergigi maju ke depan, alias tonggos. Selain memerankan Romeo, lelaki kaya yang mengambil kekasih Bumi, Kevin juga digambarkan memiliki alter ego penjahat berkostum hitam.
Advertisement
Pahlawan Super Kere dan Kondisi Sosial Indonesia
Pahlawan Super Kere
Di banyak film superhero, sang pahlawan kerap digambarkan mengalami pergumulan batin dalam dirinya. Uniknya, Jagoan Instan memiliki satu masalah lain yang tak dimiliki pahlawan super kebanyakan. Ia berasal dari keluarga miskin.
Â
Dalam satu bagian di trailer, ia digambarkan mengeluh butuh biaya untuk ayahnya yang sedang sakit. Ia bahkan  mendatangi seorang dukun yang akan memindahkan sakit ayahnya pada seekor kambing.
Â
Gambaran Sosial Indonesia
Ada banyak sineas yang secara sadar berusaha merekam realitas masyarakat, dan mengkonstruksinya kembali dalam bentuk film. Meski bergenre komedi yang sekilas terlihat ringan, Jagoan Instan tampaknya juga terlihat memiliki kesadaran tersebut.
Beberapa hal yang bisa dilihat dalam film ini. Mulai dari kritik sosial terhadap sistem peradilan, hingga ketergantungan masyarakat terhadap tukang ojeg.