Liputan6.com, Jakarta Vokalis Coldplay, Chris Martin, memang telah bercerai dari istrinya, aktris Gwyneth Paltrow pada 2015 silam. Meski begitu, ia tetap menjaga hubungan baiknya dengan Gwyneth Paltrow demi kedua anak mereka, Apple dan Moses.
Dilansir dari Mirror pada Jumat, (19/2/2016), pasangan ini berpisah pada tahun 2014, sebelum akhirnya memutuskan untuk bercera resmi setelah lebih dari satu dekade berumah tangga. Gwyneth Paltrow pun mengakui jika hubungan rumah tangganya dengan Chris Martin sudah tak bisa disatukan kembali.
Baca Juga
Advertisement
Walaupun sudah tidak ada ikatan suami-istri, baik Chris Martin dan Gwyneth Paltrow masih menjalani komunikasi dengan baik. Ketika diwawancara oleh NME Music baru-baru ini, Chris Martin mengungkapkan alasannya yang masih berkomunikasi dengan mantan istri.Â
Baca Juga
"Jika kamu mempunyai anak, membayangkan mereka mengetahui jika orangtuanya sudah tidak menyukai satu sama lain tidak baik bagi pertumbuhannya," ungkap Chris Martin.
Ia pun mengatakan jika hubungannya kini dengan Gwyneth Paltrow sudah seperti seorang sahabat, "Kami menghabiskan waktu bersama membangun sebuah persahabatan, jadi tidak akan ada yang namanya pertengkangaran," ujar vokalis berusia 38 tahun.
Tak hanya itu saja, ia juga mengungkapkan jika ia merasa resah dengan pemberitaan yang berada di media selama ini, "Aku pernah membaca salah satu berita tentang perpisahanku, tapi setelah aku sadari, ternyata berita yang tersebar bukan dari sumber yang benar," Ia juga menambahkan, "Jika kalian berpisah, janganlah sesekali membaca apa yang di beritakan, karena itu tidaklah baik," tuturnya.
Chris Martin yang pada awal tahun ini merilis album barunya A Head Full of Dreams bersama bandnya, Coldplay, baru saja selesai tampil memukau dalam Super Bowl halftime show, ditemani oleh Beyonce dan juga Bruno Mars. Kembali mencetak prestasi, Coldplay baru saja menerima penghargaan Godlike Genius Award dalam ajang NME Awards.