Sukses

Zealspeaks Bangkitkan Musik Radiohead

Maraknya genre musik di panggung hiburan Tanah Air tak membuat band Zealspeaks berpaling.

Liputan6.com, Jakarta - Di era kekinian seperti sekarang, musik memiliki genre yang variatif dan beragam. Musik-musik bergaya Electronic Dance Music (EDM) mengambil porsi cukup besar di industri musik nasional. Namun, ada pula musisi yang masih setia mengusung musik yang berasal dari tahun 1990-an, yakni British Rock.

Adalah Zealspeaks, band asal Bandung yang diawaki oleh Danny Maretta (vokal, gitar), Toba Manurung (gitar, backing vokal) dan Dimas Arditya (drum) yakin musik yang mereka usung bakal diterima pasar.

band Zealspeaks

"Kita memang mengusung aliran musik yang saat ini sedang tidak jadi tren, britrock. Ini bukan eksperimen, tapi karena kami yakin pasar akan menerimanya," kata Danny, sang vokalis, saat merilis album perdana bertajuk Zealspeaks di kawasan SCBD, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

Musik yang dimainkan Zealspeaks banyak dipengaruhi oleh band-band pengusung British Rock seperti Oasis, Blur dan Radiohead.

"Memainkan musik yang kami suka sudah menjadi hal penting dalam berkarya," ujar Danny lagi.

band Zealspeaks

Di album perdana, Zealspeaks menghadirkan 10 lagu, delapan diantaranya menggunakan lirik bahasa Inggris dan dua lagu berbahasa Indonesia, yaitu Pelangi Senja dan Televisi Mimpi.

"Kami pakai lirik bahasa Inggris karena berharap bisa go-international. Selain itu, ada beberapa kata dan kalimat yang lebih mudah jika menggunakan bahasa Inggris. Kemudian kami juga ingin pesan yang kami sampaikan lebih meluas ke banyak pendengar," ia mengakhiri.(Gie/Mer)