Sukses

Sejarah Baru Film Senyap yang Bersaing di Piala Oscar 2016

Piala Oscar 2016 untuk kategori Dokumenter Panjang Terbaik jatuh pada film Amy.

Liputan6.com, Los Angeles - Senyap atau The Look of Silence tak berhasil membawa pulang Piala Oscar 2016 yang diselenggarakan di Dolby Theatre, Los Angeles, Senin (29/2/2016). Dewan juri Oscar lebih memilih Amy, sebuah dokumenter yang disutradarai oleh Asif Kapadia dan James Gay-Rees.

Amy adalah sebuah biografi yang menceritakan tentang penyanyi Inggris Amy Winehouse, yang meninggal dunia di usia 27 tahun pada 2011 lalu.

 Amy Winehouse

 

Film ini mengangkat kisahnya sejak belum dikenal, hingga saat a berada di puncak popularitasnya. Kepribadiannya yang kuat, pernikahannya dengan Blake Fielder-Civil, dan pahit-manis hubungannya dengan para jurnalis semua terangkum dalam musiknya.

Sementara itu seperti diberitakan sebelumnya, Joshua Oppenheimer membawa serta Adi Rukun untuk menghadiri perhelatan Oscar. Saat ditanya oleh salah satu reporter Oscar mengenai filmnya, Oppenheimer menyebut ia sangat tersanjung menjadi bagian film yang menyerukan keadilan dan menghadirkan suara-suara yang selama ini dibungkam.

Senyap, sebuah film kolaborasi sineas Denmark, Indonesia, Norwegia, Finlandia, dan Inggris. Film ini menceritakan cerita Adi Rukun yang kakak lelakinya dibunuh secara brutal dalam peristiwa pembantaian orang-orang yang dianggap sebagai anggota PKI di tahun 1965. Adi Rukun lalu berusaha menemui sejumlah pelaku pembantaian yang kini telah berusia senja.

 Setelah menonton `Senyap`, bagaimana wartawan kami memandang film itu dan membandingkannya dengan `Jagal`?

Selain Senyap dan Amy, nominasi Piala Oscar 2016 untuk kategori Film Dokumenter Panjang Terbaik adalah Cartel Land, Winter on Fire: Ukraine’s Fight for Freedom, dan What Happened, Miss Simone?.

Video Terkini