Liputan6.com, Abuja: Pemerintah Nigeria meminta jaringan bioskop dan dewan sensor film di negara itu untuk menghentikan pemutaran film fiksi ilmiah "District 9". Alasannya film tersebut telah menjatuhkan citra Nigeria.
Menteri Informasi Nigeria Dora Akunyili mengatakan, film tersebut menggambarkan warga Nigeria sebagai kanibal, kriminal, dan pelaku prostitusi. "Kami merasa sangat sedih karena film ini secara gamblang merusak citra Nigeria," katanya seperti dikutip BBC News, Sabtu (19/9).
Film yang diproduseri Peter Jackson tersebut menceritakan tentang pengungsi alien yang ditempatkan di satu tempat khusus di Afrika Selatan, bernama District Nine. Ini merupakan cerita sindiran mengenai apartheid dan kekerasan yang dilakukan warga Afsel terhadap orang asing. Namun, Akunyili menganggap cerita itu sangat jelas ditujukan pada warga Nigeria. Pihaknya makin tersinggung manakala seorang pemimpin geng dalam film itu bernama Obansajo. Ini adalah nama belakang mantan Presiden Nigeria, Olusegun Obasanjo.
"Saya telah menulis secara formal untuk Sony Pictures Entertainment, perusahaan yang memproduksi film ini, meminta pernyataan maaf bagi serangan tak beralasan untuk citra Nigeria," kata Akunyili. Ia menambahkan, dirinya meminta industri film Nigeria, Nollywood, agar memberikan gambaran yang baik mengenai bangsa dan negara mereka.
Namun aktor yang memerankan Obansajo, Eugene Khumbanyiwa, mengatakan film yang menggambarkan manusia memakan alien untuk menambah kekuatan, jangan dimaknai secara harfiah. "Ini hanya sebuah cerita," katanya. "Bukan berarti warga Nigeria benar-benar memakan alien. Alien bahkan tidak ada," tegas Khumbanyiwa.(LUC)
Menteri Informasi Nigeria Dora Akunyili mengatakan, film tersebut menggambarkan warga Nigeria sebagai kanibal, kriminal, dan pelaku prostitusi. "Kami merasa sangat sedih karena film ini secara gamblang merusak citra Nigeria," katanya seperti dikutip BBC News, Sabtu (19/9).
Film yang diproduseri Peter Jackson tersebut menceritakan tentang pengungsi alien yang ditempatkan di satu tempat khusus di Afrika Selatan, bernama District Nine. Ini merupakan cerita sindiran mengenai apartheid dan kekerasan yang dilakukan warga Afsel terhadap orang asing. Namun, Akunyili menganggap cerita itu sangat jelas ditujukan pada warga Nigeria. Pihaknya makin tersinggung manakala seorang pemimpin geng dalam film itu bernama Obansajo. Ini adalah nama belakang mantan Presiden Nigeria, Olusegun Obasanjo.
"Saya telah menulis secara formal untuk Sony Pictures Entertainment, perusahaan yang memproduksi film ini, meminta pernyataan maaf bagi serangan tak beralasan untuk citra Nigeria," kata Akunyili. Ia menambahkan, dirinya meminta industri film Nigeria, Nollywood, agar memberikan gambaran yang baik mengenai bangsa dan negara mereka.
Namun aktor yang memerankan Obansajo, Eugene Khumbanyiwa, mengatakan film yang menggambarkan manusia memakan alien untuk menambah kekuatan, jangan dimaknai secara harfiah. "Ini hanya sebuah cerita," katanya. "Bukan berarti warga Nigeria benar-benar memakan alien. Alien bahkan tidak ada," tegas Khumbanyiwa.(LUC)