Liputan6.com, Jakarta - Penggemar Captain America masa kini, mungkin hanya familiar dengan wajah Chris Evans dan tameng bintangnya saat nama pahlawan super ini disebut. Sungguh sayang bila para penggemar baru, yang mungkin kini tengah merasakan euforia Captain America: Civil War, tak paham mengenai sejarah kelahiran Captain America.
Pasalnya, karakter ini mengalami perjalanan 'karier' yang cukup menarik.
Baca Juga
Â
Advertisement
Baca Juga
Captain America dilahirkan tahun 1940 dari imajinasi Joe Simon, seorang penulis dari Timely Comics—nama yang digunakan penerbit komik ini sebelumnya oleh Marvel—saat ia diminta sang bos untuk merancang seorang superhero baru. Ia menggunakan nama 'Captain', karena menurutnya terlalu banyak karakter yang dinamai dengan julukan 'Super'.
Chris Ryall dan Scott Tipton, dalam bukunya Comic Books 101: The History, Mehods and Madness menyebutkan bahwa Joe Simon dan partnernya, Jack Kirby, adalah keturunan Yahudi. Karena itu, konstelasi politik dunia yang kala itu berada di bawah ancaman Hitler dan Nazi-nya, menjadi perhatian khusus bagi mereka.
Simon dan Kirby, lantas menjadikan Captain America sebagai media perlawanan mereka. Di komik pertama yang terbit pada 1941, Captain America muncul dengan menggelegar di sampul depan komik: ia melayangkan bogem mentah ke wajah Hitler. Publik Amerika menyambutnya dengan suka cita. Penjualan komik pertama ini menembus satu juta kopi.
Â
Sebenarnya, Captain America bukan yang pertama mengadopsi konsep pahlawan patriotik, namun kepopulerannya melesat di antara para superhero lainnya. Salah satunya adalah The Shield, yang muncul di komik setahun sebelum Captain America, dan memiliki karakteristik serupa dengan alter ego Steve Rogers ini.
MLJ Comics, yang memegang hak atas The Shield, lantas mengancam akan menuntut Timely Comics ke pengadilan. Pasalnya, salah satu simbol The Shield, berupa tameng berbentuk segitiga, juga digunakan oleh Captain America. Timely Comics, lantas mengubah tameng Captain America menjadi bentuk yang kita kenal sekarang. Yakni bulat, dengan bintang di tengahnya. (Rtn/Mer)