Sulitnya Iwan Fals Ngeklik dengan Musikus Muda

Liputan6.com, Jakarta - Album baru Iwan Fals bertajuk Satu resmi diluncurkan, Rabu (11/5/2016). Album yang merupakan hasil kolaborasi sang musikus legendaris dengan sejumlah band seperti NOAH, Geisha, Nidji dan D'Masiv, ini ternyata menyisakan sejumlah cerita dan pengalaman unik bagi Iwan Fals.

Dirut Musica, Indrawati Widjaja (kiri) berfoto dengan pengisi Album Satu usai konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta, Rabu (11/05/2016). Album Satu ini kolaborasi antara Iwan Fals, Noah, Nidji, D'masiv dan Geisha. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Diakui pelantun lagu "Bento" ini, butuh waktu lama baginya untuk bisa 'nyetel' atau ngeklik dengan para musikus muda. Apalagi, band yang berkolaborasi dengannya memiliki gaya bermusik dan berasal dari genre yang berbeda-beda.

"Saya dapat pengalaman unik saat rekaman. Saya akui, mereka anak-anak muda yang punya kelebihan masing-masing. Saya butuh waktu lama masuk ke dalam situ," ucap Iwan Fals di sela-sela peluncuran album Satu, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (11/5/2016).

"Tapi kita mencoba untuk buat sesuatu. Saya pemusik, ya tentu saya membuat musik," ia melanjutkan.

Tak mudah bagi Iwan Fals untuk membuat album kolaborasi bersama para pemusik muda. Aktivitas bermusik yang padat dari masing-masing band, juga menyulitkan dirinya untuk bisa bertatap muka dan berdiskusi dengan mereka.

Iwan Fals (Liputan6.com/Herman Zakharia)

"Kolaborasi seperti ini ke depannya mungkin belum tentu bisa dibuat untuk kedua kalinya. Soalnya sulit menyatukan semua artis ini dengan kesibukannya masing-masing," Iwan Fals menjelaskan.

Meski begitu, Iwan Fals begitu menikmati setiap proses rekaman di album terbarunya. "Ini kan sebenarnya album dari pikiran kita bersama. Alhamdulillah akhirnya terwujud. Saya bersyukur dengan adanya album ini," Iwan Fals mengakhiri. (Ufa/Gie)