Liputan6.com, Jakarta Musisi Deddy Dores yang meninggal pada 17 Mei 2016 lalu di Rumah Sakit Premier Bintaro, Tangerang Selatan, dikenal sebagai musisi bertangan dingin. Selain lagu-lagunya yang menjadi popular, Deddy Dores pun kerap mengorbitkan penyanyi-penyanyi berpotensi.
Pria kelahiran 28 November 1950 ini, sudah meniti karir di dunia musik lebih dari 40 tahun lamanya. Pria yang memiliki ciri khas mengenakan kacamata hitam ini, mulai menciptakan lagu untuk beberapa aktris pendatang baru.
Advertisement
Tak disangka, lagu-lagu menyentuh hati tersebut, dinikmati pasar musik Indonesia pada masanya. Artis-artis pendatang baru yang menyanyikan lagu ciptaan Deddy Dores, langsung melejit menjadi favorit di tangga lagu Indonesia.
Baca Juga
Deddy Dores terampil meracik lagu-lagu yang menyentuh hati, ia mampu mengoles satu hal yang terasa biasa menjadi luar biasa, bahkan terus dikenang orang sampai sekarang.
Lantas siapa sajakah penyanyi orbitan Deddy Dores yang menjadi terkenal berkat campur tangannya itu? Berikut adalah lima penyanyi yang melejit karena campur tangan Deddy Dores pilihan Liputan6.com.
1. Nike Ardilla
Siapa yang tak mengenal Nike Ardilla. Penyanyi yang meninggal di usia 19 tahun tersebut, berhasil menjadi terkenal akibat polesan  Deddy Dores. Nike ditemukan oleh Deddy Dores di Bandung. Deddy langsung jatuh cinta dengan suara dan karakter Nike Ardilla.
Mempunyai perasaan yang kuat terhadap potensi Nike Ardilla, Deddy Dores pun akhirnya mengajak Nike untuk bekerjasama dalam beberapa proyek musik. Nike Ardilla yang masih berusia belia, menyetujui tawaran ini dan merilis beberapa lagu ciptaan Deddy Dores.
Tak disangka, lagu-lagu kolaborasi keduanya menjadi hits di tahun 90-an. Beberapa album seperti Sandiwara Cinta, Suara Hatiku, dan hits single seperti "Cinta Kita", "Panggung Sandiwara", dan "Cintaku Padamu" menjadi lagu yang paling sering didengarkan di beberapa radio di Tanah Air.
Advertisement
2. Nafa Urbach
Nafa Urbach mengawali kariernya di dunia hiburan Indonesia dengan menyanyi. Kemunculan Nafa Urbach di jalur musik slow rock seolah menjadi penerus Nike Ardilla yang telah tiada.
Tak lama setelah penyanyi legendaris Nike Ardilla meninggal dunia, Deddy Dores yang dulu mengorbitkan Nike, kemudian juga menciptakan lagu-lagu untuk Nafa Urbach.
Berkat campur tangan Deddy Dores, Nafa Urbach berhasil menjadi penyanyi terkenal pada tahun 2000-an. Lagu-lagu seperti "Bagi Lilin Kecil", dan lagu duetnya bersama Deddy Dores, "Bandung Menangis Lagi" menjadi hits di berbagai tangga lagu Tanah Air.
3. Mayangsari
Mayangsari yang memiliki nama lengkap Agustina Mayangsari ini adalah seorang penyanyi Indonesia yang dikenal dengan lagunya "Harus Malam Ini", dan "Tiada Lagi".
Menjadi seorang penyanyi terkenal membuat Mayangsari tak melupakan jasa Deddy Dores. Karena melalui campur tangan Deddy Dores, lagu Mayangsari sempat menjadi hits single di beberapa tangga musik radio Tanah Air.
Lagu-lagu seperti "Tiada Lagi", "Selamat Malam Cinta", dan "Beri Kesempatan", menjadi lagu andalan Mayangsari. Ia akhirnya memutuskan untuk berhenti dari dunia hiburan dan fokus mengurus anak dan sang suami, Bambang Trihatmodjo.
Advertisement
4. Anie Carera
Anie Carera yang mempunyai nama asli Tri Nuryani adalah seorang penyanyi pop Indonesia yang terkenal pada dekade 90-an. Kemampuan Anie Carera dalam menyanyi memang tak usah diragukan lagi.
Ia beberapa kali menjuarai festival musik di beberapa daerah di Pulau Jawa. Kemampuan olah vokalnya ini juga mengantarkannya menjadi juara festival musik anak tingkat nasional.
Lewat campur tangan musisi legendaris Deddy Dores, di tahun 1996Â Anie Carera meluncurkan album Cintaku Tak Terbatas Waktu yang merupakan album dengan penjualan terbesar milik Anie Carera. Album tersebut terjual lebih dari satu juta keping di Indonesia dan juga Malaysia.
5. Poppy Yusfidawaty
Poppy Yusfidawaty atau yang lebih dikenal dengan nama Poppy Mercury ini lahir di Bandung pada 15 November 1973, adalah seorang penyanyi beraliran slow rock.
Wanita yang meninggal di usia 21 tahun tersebut, menjadi popular di era 90-an lewat lagu "Surat Undangan" dan "Antara Jakarta dan Penang". Poppy Yusfidawaty menorehkan prestasinya dengan mendapatkan penghargaan dari beberapa ajang musik di Tanah Air.
Salah satunya adalah memenangkan Lagu Favorit Video Musik Indonesia 1994, lewat album Biarkan Ku Pergi. Beberapa hits single Poppy masuk ke dalam tangga lagu radio, seperti "Terlalu Pagi", "Mama Aku Ingin Pulang", dan yang terakhir "Air Mata Jadi Saksi".
Advertisement