Liputan6.com, Jakarta - Belakangan, banyak orang yang berlomba-lomba mengoleksi aksesoris atau pakaian berbahan dasar kulit hewan langka. Harga yang super mahal pun rela dirogoh demi mendapatkan barang-barang tersebut.
Namun, tren barang-barang berbahan dasar kulit hewan rupanya sama sekali tak menarik minat Jessica Mila. Sebaliknya, bintang sinetron Ganteng-ganteng Serigala itu berpendapat hewan-hewan yang kulitnya banyak dijadikan aksesoris atau pakaian atau tas, justru lebih layak untuk dilindungi.
Advertisement
Baca Juga
"Aku pribadi memang enggak suka pakai aksesoris dari kulit binatang. Satu memang harganya mahal dan aku juga bukan tipe orang pakai barang pride. Misal punya tas dari kulit hewan itu aku enggak suka," ucap Jessica Mila saat ditemui di Kawasan MH Thamrin Jakarta Pusat, belum lama ini.
Jessica menambahkan, ada banyak oknum yang menjual barang-barang berbahan dasar hewan dengan cara yang ilegal. Karena itu, kalaupun dipaksa membeli, ia hanya akan membeli barang yang sudah ada izinnya dari pemerintah.
"Memang banyak artis lain yang hobi, suka dari teksturnya atau apalah. Tapi aku kalau kepaksa harus beli, maunya yang resmi dan sudah ada izinnya," ujarnya.
Sejak satu bulan yang lalu, Jessica sudah tergabung dalam World Wide Fund For Nature (WWF). Dirinya pun menceritakan pengalaman dan ilmu yang didapatkan sejak tergabung dalam organisasi tersebut.
"Aku ini kan penyayang binatang, makanya aku ikut bergabung di WWF ini. Aku banyak banget dapat ilmu dan terkena dampak positifnya," tegas Jessica Mila