Liputan6.com, Jakarta Awal 2016 adalah masa-masa yang cukup cerah bagi dunia perfilman Indonesia. Hingga Juni kemarin, angka penonton film Indonesia telah menembus angka 11 juta.
Bahkan menurut data dari jaringan bioskop Cinema 21, market share film Indonesia sepanjang tahun ini naik cukup signifikan, menjadi 30 persen dibanding tahun sebelumnya yang hanya 20 persen.
Advertisement
Baca Juga
Sayangnya, angka-angka di atas menjadi kurang mampu berbicara, karena tak memberi gambaran mengenai seberapa besar kekuatan industri film Indonesia secara ekonomi. Pasalnya, sineas Tanah Air selama ini memang lebih banyak tutup mulut soal masalah perputaran uang karya-karya yang mereka hasilkan.
Melihat hal ini, Book My Show, melakukan penghitungan untuk mendapat gambaran kasar soal pendapatan kotor. Dalam pernyataan tertulis yang diterima Liputan6.com beberapa waktu lalu, platform penjualan tiket digital internasional yang kini beroperasi di Indonesia tersebut menghitung perkiraan pendapatan kotor 10 film lokal terlaris sepanjang Januari-Juni 2016.
Angka pendapatan kotor yang terdapat dalam daftar ini, dihitung berdasarkan asumsi pendapatan dari tiket sebesar Rp 30 ribu per penonton. Sementara angka jumlah penonton, ditarik dari situs agregat filmindonesia.or.id.
Di peringkat pertama, tentu saja ada Ada Apa dengan Cinta? 2 dengan perolehan 3,6 juta penonton. Film garapan sutradara Riri Riza ini diperkirakan meraup pendapatan kotor sebesar Rp 109,9 miliar. Urutan selanjutnya ditempati film kocak My Stupid Boss. Cekcok antara Bossman dan Diana berhasil menjaring 3 juta penonton, dan diperkirakan menuai Rp 91,3 miliar.
Comic 8: Casino Kings Part 2 berada di urutan ketiga dengan 1,8 juta penonton dan perkiraan pendapatan kotor sekitar Rp 55 miliar. Dilanjutkan dengan London Love Story yang meraih Rp 33,7 miliar lewat 1,1 juta penonton.
Sementara itu, Talak 3 dan Modus memang tak berhasil menembus angka 1 juta penonton, namun memperoleh pendapatan yang lumayan. Talak 3 (567 ribu penonton) memperoleh Rp 17 miliar dan Modus (382 ribu penonton) membawa pulang Rp 11,4 miliar.
Adapun Komedi Gokil 2 dan Ketika Mas Gagah Pergi the Movie masing-masing meraih Rp 5,8 miliar dan Rp 4,4 miliar. Di posisi 10, ada satu-satunya film animasi dalam daftar ini. Yakni, Petualangan Singa Pemberani Atlantos yang diperkirakan meraup pendapatan kotor Rp 4 miliar.