Sukses

Romantisme Pasar Kangen di Prambanan Jazz 2016

Pasar Kangen Jogja adalah perpaduan wisata kuliner bagi generasi lama dan generasi baru.

Liputan6.com, Yogyakarta - Prambanan Jazz 2016 yang digelar selama dua hari di Kompleks Candi Prambanan, Sabtu dan Minggu (20-21/8/2016) menghadirkan Pasar Kangen. Konsep ini diusung untuk memberi kenangan kepada para penonton yang kebanyakan berasal dari luar Jogja dan pernah tinggal di kota budaya ini.

"Ada makanan tradisional dan zaman dulu disediakan di area konser," ujar Anas Syahrul Alimi, CEO Rajawali Communication, dalam jumpa pers di Bogeys Terrace Cafe Hotel Hyatt Jogja, Yogyakarta, Jumat (19/8/2016).

Boyz II Men

Menurut Anas Syahrul Alimi, Pasar Kangen Jogja adalah perpaduan wisata kuliner bagi generasi lama dan generasi baru. Bagi generasi lama, Pasar Kangen menghadirkan romantisme masa lalu, sedangkan generasi muda melihat Pasar Kangen sebagai sensasi kuliner tradisi Jogja tempo dulu.

Selain keberadaan Pasar Kangen Jogja, kata Anas, artis yang hadir juga mewakili tiga generasi, yakni 1990, 2000, dan masa kini. Secara teknis, Prambanan Jazz 2016 menggunakan dua panggung utama, yakni panggung festival show dan spesial show.

Festival musik bertaraf internasional, Prambanan Jazz 2016 siap mengalun asyik di Kota Gudeg Jogyakarta pada 20-21 Agustus 2016.

Panggung berlatar Candi Prambanan dengan tata cahaya yang dijanjikannya bakal memukau penonton. Jarak antara panggung dan candi sekitar 50 meter. Panggung festival dimulai pukul 16.00 dan diisi oleh penyanyi dalam negeri, antara lain, Trio Lestari, Shaggy Dog, Tulus, Mocca, Yura Yunita, Marcell Siahaan, Rio Febrian, dan lain-lain.

Sementara panggung spesial show diisi oleh Kahitna, Krakatau Reunion, Glenn Fredly, dan Dr and The Professor featuring Sruti. Penyanyi luar negeri yang akan tampil adalah Boyz 2 Men dan Rick Price. Anas mengungkapkan tiket yang tersedia hanya tiket box dari total 18.950 lembar. (Switzy Sabandar/fei)