Liputan6.com, Los Angeles- Di balik kesuksesan boyband NSYNC dan Backstreet Boys, ternyata ada sebuah kisah kelam seorang pria yang bernama Lou Pearlman. Pria yang membesarkan karier dua boyband ikonis di era tahun 2000-an ini, punya jejak kriminal serius.
Sejak tahun 2008, ia dipenjara atas tuduhan investasi bodong. Ia juga dituduh melakukan penipuan oleh artis yang ia bawahi, mulai dari Backstreet Boys, NSYNC, O-Town, LFO, Take 5, Natural, hingga Aaron Carter. Di luar itu, ia juga beberapa kali dituding melakukan pelecehan seksual terhadap sejumlah laki-laki.
Advertisement
Baca Juga
Ternyata, hotel prodeo menjadi tempat Pearlman menghabiskan sisa hidupnya. Dilansir dari ET Online, Minggu (21/8/2016), Lou Pearlman meninggal saat menjalani masa tahanan di usia 62 tahun, pada Jumat waktu setempat.
Tidak disebutkan apa penyebab kematian Lou Pearlman.
Sementara itu sejumlah artis yang dulu ia asuh mengungkapkan rasa belasungkawa, meski hubungan mereka dengan Pearlman tak selalu harmonis.
"Perasaanku campur aduk saat ini, tapi semoga Lou Pearlman beristirahat dengan damai," ujar personel NSYNC Chris Kirkpatrick.
"#LouPearlman manajer tuaku meninggal di penjara...beristirahatlah dengan damai Lou. Mungkin ia bukan pebisnis yang terbaik, tapi dia lah yang menemukanku. Karma benar-benar ada," tulis Aaron Carter dalam Twitter pribadinya.