Liputan6.com, Jakarta Film thriller Don't Breathe yang rilis tahun ini, menangguk kesuksesan yang tidak disangka-sangka banyak orang. Maklum, film arahan Fede Alvarez ini mampu menangguk pendapatan hingga US$ 150 juta, sekitar lima belas kali lipat modal awal.
Tak cuma itu, film ini juga mendapat sambutan baik dari para kritikus, dengan skor 87 persen dari Rotten Tomatoes dan 71 dari Metacritic.
Advertisement
Baca Juga
Dengan kesuksesan ini, tak heran bila produser lantas ngiler untuk membuat lanjutan film yang dibintangi Stephen Lang ini. Hal ini juga telah dipastikan oleh sang sutradara, Alvarez, juga Rodo Sayagues yang menjadi produsernya.
Dilansir dari Collider, Sabtu (19/11/2016), keduanya memastikan adanya kelanjutan Don't Breathe. "Kami baru saja memulai, tapi kami tahu pasti ke mana harus melangkah," tutur Alvarez. Namun, ia ogah untuk memberi sedikit pun bocoran cerita yang ia rencanakan untuk sekuel Don't Breathe.
Meski telah diiyakan oleh sutradara dan produser, muncul beberapa hal yang patut dipertimbangkan. Yang pertama, rumah produksi maupun distributor belum memberikan lampu hijau kapan film ini akan mulai dibuat.
Yang kedua, sutradara Fede Alvarez mungkin tak akan ikut bergabung dengan sekuel Don't Breathe ini. Pasalnya, ia dikabarkan tengah digaet untuk membuat sekuel The Girl With Dragon Tattoo yang berjudul The Girl in the Spider’s Web.
Don't Breathe sendiri, bercerita tentang tiga pencuri muda yang menyatroni rumah seorang kakek tua yang buta. Mereka mengincar uang ratusan ribu dolar dalam rumah pria tua itu. Di luar dugaan, pria ini melawan balik para pencuri ini tanpa ampun. Bahkan keadaan pun berubah 180 derajat. Kini para pencuri lah yang menjadi buruan pria tua dan buta ini.