Liputan6.com, Jakarta Siapa yang sangka nasib orang bisa berubah drastis. Dari profesi TKW, kini Nunik Ambarwati berubah nasibnya menjadi penyanyi dangdut pendatang baru yang sedang naik daun di Tanah Air. Dulu perempuan asal Bandar Lampung ini memang sempat bekerja sebagai TKW di Singapura. Profesi itu dijalaninya selama lima tahun, yakni sejak berusia 17 tahun.
Â
Advertisement
Baca Juga
Akhirnya nasib Nunik berubah. Suatu hari ia dihubungi oleh Hitz Records lewat pesan di Facebook. Perusahaan rekaman itu berminat untuk mengorbitkannya menjadi penyanyi.
"Akhirnya saya mencoba. Soalnya kita enggak tahu nasib nanti bagaimana. Enggak mungkin kan kerja jadi TKW terus," ujar Nunik saat berkunjung ke kantor Liputan6.com, di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Perempuan berkulit putih itu lalu merilis single perdana berjudul "Sakit Kepala" pada pertengahan 2016. Nunik beruntung karena bisa menyanyikan lagu yang diciptakan pengarang lagu "Sambalado," Dadan Indriana.
"Ya Nunik bersyukur, sangat bangga bisa nyanyiin lagu beliau," ucapnya bangga. Lagu Sambalado terbukti ngehit saat dibawakan Ayu Ting Ting.
Pedangdut yang terkenal dengan goyang nguleknya itu juga telah dipertemukan dengan idolanya, Ayu Ting Ting. Kini keduanya berada dalam satu manajemen.
"Lebih senangnya lagi, aku ngefans sama Kak Ayu. Eh di sini jadi satu manajemen, satu label. Enggak disangka banget. Udah ketemu (orangnya), udah selfie-selfie juga, dong, he-he-he," tutur Nunik dengan girang.
Soal goyang khasnya, yaitu goyang ngulek, Nunik mengaku goyang itu bakal menjadi ciri khasnya ke depan. Goyang ini ada sejarahnya. Dulu, saat masih menjadi TKW, Nunik Ambarwati sempat iseng mengunggah video sedang mengulek sambal sembari lipsync lagu "Sambalado".