Liputan6.com, Jakarta - Di balik berkilaunya album milik Beyonce, Kanye West, Radiohead, Drake, dan Rihanna, tahun 2016 menyimpan sisi kelabu di dunia musik. Sisi kelabu yang dimaksud adalah deretan musikus legendaris yang meninggal dunia.
Baca Juga
Advertisement
Tahun ini penggemar musik dibuat berduka selama beberapa kali. Pada awal tahun ini muncul berita kematian David Bowie hingga yang terbaru adalah Greg Lake yang merupakan anggota band rock progresif legendaris Emerson, Lake & Palmer.
Berikut ini Liputan6.com akan merangkum musikus legendaris yang dipanggil oleh Sang Pencipta pada tahun 2016. Walaupun telah tiada, para legenda tersebut telah meninggalkan warisan karya luar biasa yang tak lekang dimakan zaman dan akan selalu dikenang selamanya.
1. David Bowie (8 Januari 1947 - 10 Januari 2016)
Sang legenda. Pionir. Bunglon musik. Banyak julukan yang disematkan kepada David Bowie. Ia merupakan salah satu musikus paling berpengaruh sepanjang sejarah. Lewat gaya musiknya yang kerap berubah. Dari glam rock, art rock, plastic soul, hingga industrial.
David Bowie meninggal dunia di usia 69 tahun akibat kanker liver pada 10 Januari 2016, dua hari setelah hari ulang tahunnya. Ia sempat meninggalkan album perpisahan Blackstar yang dirilis bertepatan pada hari ulang tahunnya. Pelantun "Ziggy Stardust" itu berwasiat minta dikremasi dan abunya ditebar di Bali.
Advertisement
2. Glenn Frey (6 November 1948 - 18 Januari 2016)
Glenn Frey merupakan vokalis dari band rock klasik Eagles. Bersama Eagles, Glenn Frey menjadi salah satu punggawa musik rock Amerika Serikat 70-an, apalagi dengan single "Hotel California" yang meledak.
Glenn Frey wafat di usia 67 tahun akibat komplikasi penyakit yang ddieritanya. Sederet prestasi yang telah diraihnya bersama Eagles adalah enam penghargaan Grammy serta dinobatkan dalam Rock and Roll Hall of Fame pada 1998.
3. Keith Emerson (2 November 1944 - 11 Maret 2016) dan Greg Lake (10 November 1947 - 7 Desember 2016)
Secara kebetulan, dua anggota Emerson, Lake & Palmer: kibordis Keith Emerson dan vokalis sekaligus gitaris dan basis Greg Lake, dipanggil Sang Maha Kuasa pada tahun yang sama. Keith Emerson meninggal di usia 71 tahun diduga akibat bunuh diri. Sedangkan Greg Lake meninggal di usia 69 tahun akibat kanker.
Emerson, Lake & Palmer dianggap sebagai salah satu band rock progresif berpengaruh dalam sejarah musik. Mereka menggabungkan rock dengan musik klasik dan jazz. Bahkan Keith Emerson disebut oleh situs Allmusic sebagai kibordis yang mungkin paling hebat dan berteknik ulung dalam sejarah musik rock.
Advertisement
4. Prince (7 Juni 1958 - 21 April 2016)
Sama seperti David Bowie, Prince merupakan musikus yang piawai memainkan bermacam jenis musik sepanjang kariernya. Dari R&B, pop, funk, soul, new wave, dan rock telah dicicipinya. Musikus bernama asli Prince Roger Nelson itu juga memiliki gaya busana dan aksi panggung yang flamboyan serta lirik yang sensual.
Prince meninggal di usia 57 tahun karena overdosis obat-obatan. Penyanyi "Purple Rain" itu sempat merilis album terakhir Hit n Run Phase Two pada Desember 2015.
5. Leonard Cohen (21 September 1934 - 7 November 2016)
Kematian salah satu legenda dalam musik folk, Leonard Cohen, pada 7 November lalu termasuk yang paling mencuri perhatian pencinta musik. Pasalnya ia juga baru saja merilis album baru You Want It Darker pada 21 Oktober silam. Cohen meninggal dalam tidurnya di usia 82 tahun.
Bersama Bob Dylan dan Joni Mitchell, Leonard Cohen disebut turut memengaruhi gaya penulisan lagu para musikus di dekade 1970-an. Lagu-lagu Leonard Cohen kebanyakan mengangkat tema agama, politik, seksualitas, dan keterasingan.
Pelantun "Hallelujah" itu pernah dinobatkan dalam Canadian Music Hall of Fame dan Canadian Songwriters Hall of Fame serta Rock and Roll Hall of Fame. Ia juga pernah mendapat medali kehormatan Order of Canada yang merupakan penghargaan tertinggi bagi warga Kanada.
Advertisement