Liputan6.com, Jakarta Di balik kejeniusannya mencipta lagu, Chris Martin rupanya kurang percaya diri untuk kembali mencalonkan diri menjadi seorang suami.
Seperti dikutip dari laman Female First, Sabtu (17/12/2016), pentolan Coldplay itu mengaku sedang kesulitan menyesuaikan diri selepas bercerai dari mantan istrinya, Gwyneth Paltow.
"Kurasa tak ada yang mau menikahiku," candanya.
Advertisement
Untungnya, walau perceraian keduanya sudah resmi disahkan pada awal 2016 lalu, Chris dan Gwyneth masih mempunyai hubungan yang sangat baik.
Keduanya pun berniat kembali tinggal di London demi kepentingan pendidikan anak-anak mereka. Termasuk untuk mendekatkan anak-anak pada orangtua Chris Martin yang saat ini berdomisili di Devon.
Baca Juga
Sedikit bergosip, sebuah rumor menyebut jika keputusan Chris Martin dan Gwyneth Paltrow juga didasari atas terpilihnya pebisnis kontroversial Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat.
"Mereka sedikit ngeri dengan terpilihnya Donald Trump dan dampaknya pada Amerika Serikat. Selain itu, Chris dan Gwyneth juga sangat mementingkan pendidikan bagi anak-anaknya. Mereka percaya bahwa sekolah di Inggris jauh lebih baik," ucap seorang sumber yang dikutip laman tersebut.
Namun, di balik baiknya hubungan mereka, ternyata ada sebuah masalah yang kecil sedang terjadi. Keputusan Gwyneth untuk ikut pindah ke London konon membuat hubungan asmaranya dengan produser film, Brad Falchuk jadi sedikit membingungkan.
Wah, semoga semuanya baik-baik saja ya...