Sukses

Fadli Bocorkan Identitas Pelaku Pemukulan Adiknya

Fadlan sangat geram lantaran adiknya itu bukan saja dipukuli tetapi juga dianiaya serta hampir diperkosa.

Liputan6.com, Jakarta Si kembar Fadli-Fadlan tengah berduka. Adik perempuannya, Farah Dibba, pada Senin (19/12/2016) pagi kemarin dipukuli seorang laki-laki. Beruntung, dengan cepat pelaku penganiayaan tersebut sudah diketahui.

Farah Dibba mengalami luka yang cukup serius di bagian mata, belakang telinga, dan lengan. Kini, adik Fadli-Fadlan masih dirawat di Rumah Sakit Medika Lestari, Ciledug, Jakarta.

Dalam akun Instagramnya, Selasa (20/12/2016), Fadli mengunggah foto-foto memar sang adik juga wajah pelaku serta kartu identitasnya, yang dibuat menjadi kolase. Fadli sangat geram lantaran adiknya itu bukan saja dipukuli tetapi juga dianiaya serta hampir diperkosa.

Pemakaman ayahanda Fadli dan Fadlan Alm. H. Zainuri (Adrian Putra/bintang.com)

"Kita cuma bisa berharap Hukum bisa di tegakkan dengan sebenar2nya kepada Rachmat Sesario ini dengan hukuman seberat2nya yg telah: Memukuli, menyetrum, menendang, mencoba untuk pemerkosaan dan menganiaya adik saya seperti binatang, mungkin apabila ada korban yg serupa yg selama ini dilakukan orang yg sama, tolong laporkan juga biar tidak ada lagi orang2 seperti ini lagi di negara kita," tulis Fadli sebagai keterangan foto.

Kejadian yang menimpa keluarga Fadli-Fadlan ini pun menuai reaksi dari para netizen. "Innailaihirojiuun ikut berduka mas @superfadli . ahh jadi marah bawaannya melihat wanita digitukan lelaki jahanam," tulis akun @fadhli_fssm.

"Duh liat muka pelakunya aja pengen gua gantung ,yang tabah yah bang @superfadli alla sayang ke kluarga kalian," tambah akun @dzr_dyra. Hal senada juga ditulis akun manyun 29, "Ya allah sadis bgt. Pelakunya harus dihukum seberat beratnya."

Fadli Akhmad kesal adiknya dipukuli pria ini (Foto:Instagram)

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi dari pihak Fadli maupun Fadlan mengenai kronologi pemukulan tersebut. Sang manajer, Maulana, saat dihubungi pun enggan untuk buka suara.

"Kalau mau tahu lebih, nanti tanya langsung ke Fadli atau Fadlan saja. Saya enggak berhak ngomong," jelas Maulana, Senin (19/12/2016).