Sukses

Rencana Ben Affleck Sutradarai Batman Terancam Batal

Pemeran Batman, Ben Affleck mengaku ragu untuk duduk di kursi sutradara. Ada apa?

Liputan6.com, Jakarta Melempemnya harapan fans DC akibat buruknya rating Batman v Superman: Dawn of Justice dan Suicide Squad tampaknya mulai meluncur bak bola salju.

Baru-baru ini, Ben Affleck selaku pemeran Batman mengucap pernyataan yang mengejutkan. Ia mengaku ragu untuk menyutradarai film Batman. Hal itu diungkapkannya dalam sebuah wawancara eksklusif bersama The Guardian, belum lama ini.

"Idenya memang seperti itu (menyutradarai Batman). Tapi sejauh ini belum ada skrip dan set. Jadi kurasa akan bagus kalau aku tidak melakukannya," ujar Ben.

Ben Affleck saat tampil sebagai Batman. (Men's Journal)

Sebelumnya, Ben Affleck memang disiapkan untuk memegang posisi produser, sutradara, sekaligus aktor di adaptasi terbaru Batman. Pria yang pernah menyutradarai Gone Baby Gone, The Town, dan Live by Night ini bahkan sempat menggambarkan misinya terhadap film tersebut.

"Saya rasa apa yang saya lakukan, akan sejalan dengan yang dilakukan Zack (sutradara Batman V Superman) dimana kami tidak hanya meminjam beberapa elemen dari komik, tetapi menambahkan cerita orisinil juga," tutur Affleck kepada Associated Press pada awal Maret 2016 lalu.

"Saya tidak ingin fans mengetahui dan familiar dengan ceritanya. Karena itu saya akan meminjam, bahkan mencuri elemen-elemen hebat yang pernah dilakukan sebelumnya di komik," janji Affleck.

Ben Affleck dalam Batman v Superman: Dawn of Justice dengan lokasi yang direkayasa. (Sumber: www.wallpaperup.com)

Untuk urusan jadwal, The Batman seharusnya akan rilis pada 2018. Peluncuran film ini juga akan didahului oleh film-film DC lainnya yakni Wonder Woman, Justice League, The Flash, serta Aquaman.