Liputan6.com, Jakarta: Bintang sinetron Bayu Kusuma Negara punya jiwa sosial yang tinggi. Di waktu senggang, Bayu kerap menyambangi sebuah panti sosial tempat menampung anak-anak kurang mampu. Kali ini, Bayu ingin melihat kondisi Tegar, bocah yang pernah terlindas kereta hingga kaki kirinya putus lantaran ditaruh di pinggir rel oleh ayahnya.
Bagi Bayu, melihat dunia tidak cukup dengan kedua mata. Harus menggunakan hati. "Aku kalau lagi senggang yah main ke panti. Melihat anak-anak seperti Tegar bisa membuat hidup aku termotivasi. Roda kehidupan memang berjalan," kata Bayu seperti ditayangkan dalam Status Selebritis, Selasa (25/5).
Saat Bayu datang ke panti, Tegar sedang tidak memakai kaki palsu. Menurut Bayu, Tegar lebih suka loncat-loncat menggunakan kaki kanannya saja. Kendati demikian, Bayu mencoba membujuk Tegar agar ia mau memakai kaki palsunya. Alhasil, Tegar mau dipakaikan. Dan saat itu, Bayu menitikkan air matanya.
"Nggak kuat aja membendung air mata ini. Perasaan aku campur aduk antara senang dan sedih. Tapi yah.. inilah hidup," kata kelahiran 18 Maret 1984 itu.(ASW/ANS)
Bagi Bayu, melihat dunia tidak cukup dengan kedua mata. Harus menggunakan hati. "Aku kalau lagi senggang yah main ke panti. Melihat anak-anak seperti Tegar bisa membuat hidup aku termotivasi. Roda kehidupan memang berjalan," kata Bayu seperti ditayangkan dalam Status Selebritis, Selasa (25/5).
Saat Bayu datang ke panti, Tegar sedang tidak memakai kaki palsu. Menurut Bayu, Tegar lebih suka loncat-loncat menggunakan kaki kanannya saja. Kendati demikian, Bayu mencoba membujuk Tegar agar ia mau memakai kaki palsunya. Alhasil, Tegar mau dipakaikan. Dan saat itu, Bayu menitikkan air matanya.
"Nggak kuat aja membendung air mata ini. Perasaan aku campur aduk antara senang dan sedih. Tapi yah.. inilah hidup," kata kelahiran 18 Maret 1984 itu.(ASW/ANS)