Sukses

Asisten Rumah Tangga Ini Raih Golden Ticket di D'Academy 4

Kesuksesan Fadli lolos audisi D'Academy 4 ini sebenarnya tak terlalu mengherankan.

Liputan6.com, Jakarta Ribuan peserta Dangdut Academy 4 atau D'Academy 4 berasal dari latar belakang yang berbeda. Hal ini didukung pula oleh tim kreatif pencari bakat serta para juri yang tak pernah memandang para peserta dari asal-usul mereka.

Fadli Septacarito merasakan ini saat audisi D'Academy 4 di kota Semarang yang digelar 4 Desember 2016 lalu. Lewat tayangannya yang disiarkan Indosiar Kamis (19/1/2017) tadi malam, terungkap kisah miris sekaligus membanggakan dari pemuda 25 tahun tersebut.

Fadli Septacarito, peserta audisi Dangdut Academy 4

Bagaimana tidak membanggakan, Fadli yang berprofesi sebagai seorang asisten rumah tangga ini tak hanya bisa mengikuti audisi, tapi juga berhasil meraih Golden Ticket. Kesuksesan Fadli sendiri sebenarnya tak mengherankan.

Fadli memiliki suara cukup merdu sebagai seorang yang tak pernah belajar bahkan mencicipi ajang atau kontes apapun. D'Academy 4 adalah pertama kalinya bagi pria yang hanya lulusan SMP tahun 2006 silam ini mencoba menyalurkan bakatnya.

Saat audisi sendiri, Fadli menyanyikan lagu hingga tiga buah lagu. "Puja", "Gulali", dan "Cinta Hitam" berhasil dibawakan Fadli dengan mulus. Namun para juri yang terdiri dari Inul Daratista, Beniqno, dan Kristina sempat memberikan penilaian berbeda.

“Vokal bagus, teknik (juga) bagus,” sebut Inul. “Tapi di lagu nge-beat, nyawa enggak dapet,” Beniqno coba menambahkan.

“Aku sih yess,” Kristina memberikan pendapat singkatnya. Dianggap tak mengecewakan, dua juri lain pun akhirnya mengatakan hal yang sama.

Dengan demikian, Fadli tak hanya berhak mendapatkan Golden Ticket menuju Jakarta. Ia juga membuktikan seorang dengan latar belakang susah seperti dirinya, bisa juga menorehkan prestasi yakni lolos audisi D'Academy 4.