Film Suicide Squad Akhirnya Dikritik Sutradara Sendiri

Liputan6.com, Los Angeles - Suicide Squad boleh saja mendapat banyak uang dari para penonton. Fans juga boleh protes dengan skor rendah dari kritikus terhadap film tersebut. Namun, pada akhirnya, sutradara David Ayer ikut mengungkapkan penyesalannya terhadap beberapa keputusan yang ia buat terhadap Suicide Squad.

Seperti disampaikan Ace Showbiz, Senin (23/1/2017), menurut David Ayer, kegagalan dalam Suicide Squad kemungkinan besar adalah karena ia salah memasang karakter antagonis utama. Hal itu diungkapkan Ayer melalui akun Twitter pribadinya. Di situ, ia bahkan mengaku ingin memutar balik waktu agar bisa membuat Joker sebagai penjahat utama Suicide Squad.

"Berharap saya punya mesin waktu. Saya akan menjadikan Joker penjahat utamanya dan merancang cerita yang lebih membumi. Saya harus mengambil yang baik dan buruk dan belajar dari itu," tulis David Ayer.

Dalam Suicide Squad sendiri, sosok antagonis utamanya adalah The Enchantress yang diperankan Cara Delevingne, sementara Joker yang dimainkan Jared Leto hanya sebagai penghias.

"Saya suka membuat film dan saya suka DC. Saya putus sekolah saat SMA dan harus mengecat rumah untuk hidup. Saya beruntung memiliki pekerjaan yang ada saat ini. Saya harus memberikan seluruh karakter berbagai cerita dan beragam plot yang layak bagi mereka di lain waktu," kata Ayer.

Ia menambahkan, tak ada versi rahasia yang menampilkan berbagai adegan Joker yang tersembunyi di film ini.

Meski begitu, ucapan David Ayer sangat kontras dengan pernyataan Jared Leto pada Agustus 2016 lalu. Kala itu, Jared Leto mengatakan di sebuah wawancara bahwa ada banyak adegan Joker di Suicide Squad yang dipotong. Leto lalu mengaku kecewa dengan tindakan tersebut.

Menanggapi penyesalan David Ayer, fans berharap agar sang sutradara bisa belajar dari kesalahan dan melakukan yang lebih baik terhadap film superhero terbarunya mendatang, Gotham City Sirens. Spin-off Suicide Squad tersebut kembali membawa Margot Robbie sebagai Harley Quinn dan masih dalam tahap pengembangan. Produksi filmnya bakal dimulai pada musim panas 2017.