Sukses

Film Capai Target, Ernest Prakasa Pangkas Rambut Sampai Cepak

Ernest Prakasa pernah bernazar untuk memangkas habis rambutnya jika target film Cek Toko Sebelah garapannya mencapai target.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah ditunggu-tunggu, film Cek Toko Sebelah akhirnya berhasil tembus 2,5 juta penonton setelah 33 hari tayang di bioskop. Dengan pencapaian ini, tandanya Ernest Prakasa harus membayar janjinya.

 Film garapan Ernest Prakasa, Cek Toko Sebelah, tembus 2,5 juta penonton.

Ya, beberapa waktu lalu Ernest Prakasa sempat bernazar akan memangkas rambutnya hingga botak jika film garapannya berhasil tembus 2,5 juta penonton. Dan Jumat (27/1/2017), Ernest pun menepati janjinya.

Komika sekaligus aktor dan sutradara itu melakukan aksi pangkas rambutnya secara langsung di acara musik Inbox. Dibantu host dan sejumlah pemain film Cek Toko Sebelah, Ernest Prakasa akhirnya berhasil dipangkas rambutnya.

Ernest Prakasa pun langsung mengunggah penampilan terbarunya dengan rambut cepak ke Twitter pribadinya. "PUWAS KALIAN?!?!" tulis Ernest dengan memasang wajah cemberut.

Sebelumnya, Gisel juga melakukan nazarnya dengan ngamen di metromini usai film Cek Toko Sebelah berhasil tembus 2 juta penonton. Bermodal kecrekan dan penabuh gendang, Gisel langsung menyanyikan lagu "Bukan Bang Toyib" dari Wali Band di atas metromini.

Menurut informasi dari Produser Starvision, Chand Parwez, Ernest Prakasa memilih melakukan nazarnya itu sebelum perayaan Imlek. "Nazarnya dilakukan Jumat jelang Imlek. Karena potong rambut sebelum Imlek tandanya buang sial, tapi kalau pas Imlek itu akan buang hoki," ujar Chand Parwez ketika dihubungi via Whatsapp, Senin (30/1/2017).

 Ernest Prakasa bersama istri dan kedua anaknya berlibur ke Jepang.

Pencapaian ini sekaligus menjadi kado bagi Ernest yang pada Minggu (29/1/2017) kemarin berulang tahun ke-35. Usai melakukan nazarnya, Ernest Prakasa bertolak ke Jepang untuk mempromosikan film garapannya di sana sekaligus berlibur bersama istri dan kedua anaknya.

"Mendarat dengan kucel di Tokyo. Liburan dulu biar waras," ungkap Ernest Prakasa usai tiba di Jepang bersama keluarganya.