Liputan6.com, Jakarta Drew Barrymore melayangkan gugatan cerai kepada suaminya, Will Kopelman, 14 Juli 2016. Setelah menjalani biduk rumah tangga selama empat tahun, Drew Barrymore memutuskan berpisah dari pria yang memberikannya dua orang anak itu.
Dalam wawancara bersama Ellen DeGeneres, Drew Barrymore menyebutkan, perceraian adalah mimpi buruknya. Drew Barrymore gagal memberikan kedua anaknya keluarga yang sehat dan utuh, diwartakan Fox News, Jumat (3/2/2017).
"Ini seperti mimpi buruk yang menjadi kenyataan. Aku sangat menginginkan anak-anakku punya keluarga yang utuh. Tapi, itu semua berantakan," ujar Drew Barrymore.
Advertisement
Baca Juga
Akhirnya, Drew Barrymore harus memikirkan sebuah cara untuk membesarkan anak-anaknya meski kondisi rumah tangganya tak bisa diselamatkan. Drew Barrymore berusaha membuat anak-anaknya nyaman, memberikan keluarga yang utuh.
"Awalnya memang terasa berat. Apa yang kau pikirkan atau cita-citakan ternyata hancur, tak bersisa. Kini, kau hanya harus mencari jalan keluarnya," sebut Drew Barrymore.
"Aku menggambarkan anak-anakku memiliki dua keluarga. Mereka memiliki aku sebagai ibunya, dan ayahnya yang juga selalu ada untuk mereka. Meski pisah, aku dan Will selalu berbagi waktu bersama untuk anak-anak," Drew Barrymore menambahkan.
Drew Barrymore menegaskan, perpisahan tak membuat hubungannya dengan mantan suami jadi merenggang. Justru, mereka masih berbagi tugas untuk membesarkan anak-anak bersama.
"Memang menyedihkan aku dan Will harus berpisah. Walaupun hal ini tak membuat kami berjauhan sebagai sebuah keluarga. Anak-anak adalah segalanya bagi kami, sampai kapan pun mereka adalah prioritas kami yang utama,," tutur Drew Barrymore.