Sukses

Orang-Orang Kampung Duku, Kisah Citra Kirana yang Resahkan Warga

Meski jadi pedangdut di Orang-Orang Kampung Duku, Citra Kirana tak lantas mengenakan pakaian seronok.

Liputan6.com, Jakarta Orang-Orang Kampung Duku (OOKD) ikut meramaikan parade sinetron terbaru produksi SinemArt yang tayang serentak di SCTV, Senin (20/2/2017). Sinetron ini tayang pada pukul 20.00 WIB, setelah Anak Langit.

Tayang perdana tanpa jeda iklan, OOKD mengangkat cerita kehidupan kaum marginal di pinggiran Jakarta. Alkisah, Zakia Goping (Citra Kirana) adalah biduan yang baru pindah ke Kampung Duku. Warga sekitar merasa tergangggu dengan kedatangan Zakia di kampung mereka, terutama kaum ibu. Pasalnya, para suami kerap tak bisa berpaling muka dari gadis cantik tersebut.

Tak terkecuali Pak RT Kampung Duku (Ody Oglek) yang istrinya lantas menemui Sultan (Rifky Balweel), cucu Engkong Markum (Latief Sitepu) untuk meminta saran. Sultan sendiri jarang pulang ke Kampung Duku karena ia bekerja di Priuk dan baru kembali seminggu sekali.

Para pendukung sinetron Orang-Orang Kampung Duku. (Herman Zakharia/Liputan6.com)

Pada awalnya, Sultan yang dikenal suka memberi permen pada anak-anak kecil di Kampung Duku ini hanya memberi saran-saran kecil saja. Sampai ia bertemu langsung dengan Zakia. Zakia ternyata gadis yang baik dan sopan. Keduanya pun langsung cepat akrab satu-sama lain.

Sayangnya, warga Kampung Duku sudah kadung memandang negatif pada Zakia. Terlebih saat Zakia diketahui baru saja membeli mobil. Para warga menduga Zakia bukan hanya penyanyi organ dangdut keliling biasa, melainkan biduan plus plus. Padahal, Zakia mengumpulkan uang tersebut bertahun-tahun dan menabungnya di bank oleh kakaknya (diperankan Giovani L. Tobing).

Apa yang akan dilakukan Zakia untuk membersihkan nama baiknya di Kampung Duku? Dan bagaimana kelanjutan hubungan Zakia-Sultan? Akankah mereka jadi pasangan di Kampung Duku?

Citra Kirana melepaskan atribut gadis saleha nan religius sebagai Rumanna di sinetron Tukang Bubur Naik Haji. Kali ini, Citra tampil tanpa jilbab. Perannya sebagai biduan dangdut juga tak lantas memaksanya berpakaian seronok seperti halnya biasa muncul di sinetron sejenis. Citra tampil manis.

Citra Kirana. (Liputan6.com/Fatkhur Rozaq)

Hal berbeda lainnya yang cukup berhasil mencuri perhatian penonton adalah hadirnya Rifky Balweel sebagai pemeran utama pria. Meski kerap berakting sebagai pemuda Betawi, Rifky selalu tampil maksimal. Penonton pun menyukai karakternya disini.

Di sisi lain, pemain pendukung yang berasal dari nama-nama asing juga tak kalah tampil menghibur. Banyak dialog satir yang 'kena' diucapkan mereka. Akting para pemain pun tanpa dibuat-buat. Gambaran kehidupan sehari-hari warga pinggiran Jakarta juga nampak natural.

Orang-Orang Kampung Duku adalah tontonan yang pas untuk mengisi waktu istirahat keluarga. Sinetron ini juga bisa menghilangkan kepenatan menjalani rutinitas harian karena ceritanya yang begitu dekat dengan kehidupan sehari-hari. Pemirsa setia SCTV bisa terus mengikuti kisah mereka setiap hari pada pukul 20.00 WIB. (fei)