Sukses

Ali Zainal Kumpul Bersama 10 Ribu Pengusaha Halal

Ali Zainal belajar dengan sejumlah pengusaha yang tergabung dalam para pengusaha produk halal yang tergabung dalam HNI HPAI.

Liputan6.com, Jakarta Sosok aktor dan pembawa acara Ali Zainal mini lebih aktif berbisnis. Dirinya pun kini diketahui tak pernah berhenti berkarya. Beragam inovasi baru terus ditunjukan pemain film Ummi Aminah itu.

Ali Zainal saat ditemui di Milad ke-5 Halal Network Internasional- herbal penawar alwahida Indonesia di SICC, Bogor, Jawa Barat, Minggu (9/4/2017)

Belakangan ini, suami dari Rena oktavia Muis mulai belajar berbisnis. Untuk mendalami hal tersebut, Ali Zainal belajar dengan sejumlah pengusaha yang tergabung dalam para pengusaha produk halal yang tergabung dalam Halal Network Internasional- herbal penawar alwahida Indonesia (HNI HPAI).

"Hari ini sama Mas Agung dari HNI-HPAI berkumpul punya acara besar milad ulang tahun yang ke-5. Luar biasa hari ini kumpul 10 ribu pengusaha halal international," ujar Ali Zainal saat ditemui di SICC, Bogor, Jawa Barat, Minggu (9/4/2017)

Sebelumnya Ali bersama para pengusaha produk halal yang tergabung dalam HNI HPAI sempat berkunjung ke singapura dan malaysia untuk melihat segmentasi produk-produk halal di negara tetangga tersebut.

Hasilnya Ali semakin bersemangat menjadi pengusaha produk halal. Saat sempat ditemui disebuah acara, Ali Zainal juga mengatakan akan berkumpul dengan sekitar 10.000 para pengusaha produk halal lainnya pada 9 April mendatang di SICC (Sentul International Convention Center), tentu ini menjadi hal yang menarik.

"Kita berkumpul di sini bersama sekitar 10.000 pengusaha lainnya. Teman-teman mau tasyakuran aja , mensyukuri perjalanan 5 tahun berikhtiar untuk menyebarkan gaya hidup halal, doakan barokah," ujarnya.

Ali Zainal bersama dengan Rofik Hananto ( direktur marketing & operasional) serta Agung Yuliato (presiden direktur) saat ditemui di SICC, Bogor, Jawa Barat, Minggu (9/4/2017)

Ali Zainal pun mengaku mau bergabung bersama dengan pengusaha lainnya karena dirinya mau menerima masukan. "Kalau kita masukan yang halal, Insya Allah akan berkah hidup juga. Jadi harus hati-hati dan sekarang di akhir zaman ya mohon maaf lahir batin, banyak yang halal tapi nggak thoyib. Mungkin beras disemprot, halal sih tapi nggak thoyib dan inilah yang harus diperjuangkan bersama HNI," pungkasnya.