Liputan6.com, Los Angeles - Film Fast and Furious 8 yang berjudul The Fate of the Furious, baru saja ditayangkan di negara asalnya, Amerika Serikat. Sejumlah fans dan selebritas Hollywood, termasuk para pemainnya, menghadiri acara pemutaran dunia yang bertempat di Radio City Music Hall, New York itu.
Disampaikan Hollywoodreporter.com, Sabtu (8/4/2017), dalam acara itu digelar momen khusus untuk mengenang mendiang Paul Walker. Kala itu, Vin Diesel menghubungkan keberhasilannya di Fast and Furious 8 dengan kerja keras Pablo (panggilan kesayangan Paul Walker) selama beberapa dekade untuk waralaba Fast and Furious.
Advertisement
Baca Juga
Berbicara seperti itu, Vin Diesel pun langsung disambut tepuk tangan meriah oleh penonton. "Ini bukan yang kedua kalinya kami membuat film ini, bukan satu menit, bukan di hari yang berlalu tanpa memikirkan tentang saudara kami Pablo: bagaimana membawa dia ke dalam film, bagaimana mewakilinya, dan bagaimana membuat sesuatu yang akan membuatnya bangga," lanjut Vin Diesel.
"Pablo, aku harap kau bangga malam ini," tambah Vin Diesel yang menganggap Paul Walker seperti saudaranya sendiri. Ia juga mengutarakan bahwa ibunda dan putri Paul Walker, Cheryl dan Meadow, turut datang ke pemutaran perdana Fast and Furious 8.
"Yang terakhir ingin kami katakan adalah untuk Paul dan yang satu ini dari Paul. Kami ingin membuat film terbaik," kata salah satu aktor Fast and Furious 8 yang juga hadir, Ludacris, kepada wartawan sebelum pemutaran dimulai.
Paul Walker sendiri merupakan salah satu aktor asli waralaba Fast and Furious. Ia meninggal pada 2013 lalu di usia ke-40. Tanpa kehadiran Paul, The Fate of the Furious dibintangi Dwayne Johnson, Jason Statham, Michelle Rodriguez, Tyrese Gibson, Chris "Ludacris" Bridges, Kurt Russell, Charlize Theron, Helen Mirren, dan Scott Eastwood. Fast and Furious 8 menjadi film pertama yang dikerjakan setelah Paul Walker meninggal.