Liputan6.com, Jakarta - Berbagai reaksi bermunculan dari sejumlah tokoh nasional hingga selebritas saat menyaksikan penayangan perdana (premiere) film Kartini.
Film yang mulai ditayangkan di layar bioskop pada 19 April 2017 ini sukses menguras air mata para penonton. Tak terkecuali, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan presenter Najwa Shihab.
"Bagus banget, apalagi disutradarai sama Hanung (Hanung Bramantyo). Saya hampir nangis. Saya suka filmnya," ucap Ahok usai menyaksikan film Kartini bersama sejumlah insan film.
Advertisement
Baca Juga
Tak hanya Ahok, Najwa Shihab pun merasakan emosinya yang dibuat naik turun saat menyaksikan penampilan Dian Sastrowardoyo di film besutan Hanung Bramantyo.
"Film Kartini bagus banget. Nonton film ini saya nangis terus dari awal sampai akhir. Banyak sekali pesan dan kesan yang bisa didapat," Najwa Shihab menjelaskan.
Film Kartini merupakan hasil kolaborasi Legacy Pictures dan Screenplay Films. Film biopik ini menceritakan bagaimana perjuangan Kartini (Dian Sastrowardoyo) melawan takdir.
Ibu kandung Kartini, Ngasirah (Christine Hakim), ingin sang anak menjadi seorang Raden Ayu, perempuan yang menikah dengan seorang Bupati atau bangsawan. Bagi ibunya, menjadi Raden Ayu adalah satu-satunya cara bagi perempuan Jawa membawa kehormatan bagi keluarga.
Kartini tidak berjuang sendiri, kedua adiknya Roekmini (Acha Septriasa) dan Kardinah (Ayushita Nugroho) juga diajak untuk menjadi seorang perempuan yang bisa menentukan masa depannya sendiri sesuai dengan keinginan mereka.
Proses melawan takdir ini tidaklah mudah, banyak masalah yang dihadapi. Mulai dari adanya tradisi pingitan dari Kaum Ningrat di Jawa yang juga dilakukan oleh Ayahnya, Raden Mas Aryo Sosroningrat (Deddy Sutomo) dan pemikiran-pemikiran kolot dari saudara-saudara Kartini, yaitu Raden Mas Slamet (Denny Sumargo) dan Soelastri (Adinia Wirasti).