Perjuangan Machica Mochtar Selamat dari Penyakit Ganas

Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi Machica Mochtar yang terkenal di kalangan pecinta dangdut, saat ini memang tengah menjalani kehidupan seperti biasa. Pada pertengahan 2016 lalu, ia sempat menderita penyakit infeksi paru-paru akut. Di dunia medis, infeksi paru-paru dikategorikan sebagai salah satu penyakit ganas dan berbahaya jika dibiarkan.

Sebelum menderita penyakit akut tersebut, Machica Mochtar memang sudah memiliki penyakit asma dan sering demam berkepanjangan. Bahkan batuk yang dialami Machica tergolong sangat parah hingga mengeluarkan darah. Padahal sejak 2004, artis berdarah Makassar ini sudah berhenti merokok.

"Waktu batuk, saya lihat kok keluar darah. Saya sudah panik di situ ketakutan. Setelah dirawat baru terdeteksi ternyata saya sudah mengalami infeksi paru-paru. Saya hanya berpikir, mungkin Allah sedang menguji dengan kesehatan. Kemarin kan ujian hidupnya beda," ujar penyanyi yang sempat dua kali gagal berumah tangga ini, dalam siaran Halo Selebriti di SCTV, Senin (24/4/2017).

"Saya ikhlas juga menerima, kalau memang ini sudah Allah takdirkan ke saya. Kalau Allah masih memberikan saya umur yang panjang, saya akan menjaga," lanjut Machica Mochtar dalam pernyataan yang sama.

Tak sampai di situ. Machica juga sempat diizinkan tak bertemu dengan anak-anaknya selama menderita penyakit yang diakibatkan oleh virus ini. "Sama anak kan dekat banget. Mau tidur dan bangun tidur saya cium. Selama sakit, saya harus menjauh. Mereka tidak boleh dekat-dekat dengan saya. Infeksi paru-paru kan menular," ujarnya.

Machica Mochtar pun turut membeberkan doa yang ada di hatinya menjelang kesembuhannya, "Ya Allah, kalau memang waktunya Kau harus mencabut nyawaku, cabut saja sekarang. Karena saya tidak tahan dengan sakit saya yang luar biasa ini. Seandainya Engkau masih memberi izin kepada saya untuk hidup, ampuni dosa-dosa saya dan pulihkan kembali kesehatan saya."

Sejak itu, Machica pun sering memohon ampun kepada Tuhan dan mengaku bahwa selama sakit ia merasa lebih dekat dengan Sang Pencipta. "Alhamdulillah, saya sudah bersyukur banget Saya anggap itu karunia yang luar biasa. Pola makan harus dijaga, olahraga, berpikir positif, banyak bersilaturahmi sama orang, ya itu saja," Machica Mochtar menerangkan hal-hal kini banyak dilakukannya.