Liputan6.com, Jakarta Baru-baru ini Armada band mendapat kesempatan untuk manggung di kampung halamannya, Palembang, Sumatera Selatan. Alih-alih melepaskan kerinduannya, yang terjadi justru insiden tak menyenangkan.
Dalam sebuah video singkat yang diunggah di akun Instagram gosip, vokalis Armada band, Rizal, tampak hendak memukul penggemarnya lantaran menarik tangannya. Ia pun banyak dihujat di dunia maya.
Saat dihubungi Liputan6.com, Rizal Armada band pun memberi klarifikasi. Baginya, ditarik, dicakar, maupun dicubit bukan hal baru saat manggung. Tapi yang terjadi saat itu, lebih dari itu semua.
Advertisement
"Kalau cuma ditarik, dicakar, dicubit sudah makanan sehari-hari, udah biasa banget. Tapi saya dipukul, kayaknya sih itu bukan hal yang biasa. That's why aku refleks banget malam itu," terang Rizal melalui aplikasi Whatsapp, Senin (22/5/2017) sore.
Baca Juga
Rizal Armada band ini pun menjelaskan kekecewaannya saat manggung di sana. Bagi grup bandnya dibubarkan saat menyanyi pun bukan hal yang lumrah.
"Enggak ada izin keramaian. Lagu keenam Kapolres ngamuk suruh acara berhenti," lanjutnya.
Rupanya acara musik yang diisinya itu tak ada izin keramaian sehingga pengamanan pun seadanya. Hanya beberapa orang dari Pol PP.
"Raiders kita juga enggak dipenuhi. Checksound molor sampai jam 8 malam, padahal acara mulai jam 7. Kenapa? Karena pas anak produksi sampai venue, alat belum hidup sama sekali. Mixer masih belum dicolok, kebutuhan kita untuk panggung banyak yang miss," tutur Rizal Armada band.
Tak sampai di situ saja, seluruh personel Armada band pun harus berjalan kaki membelah penonton yang hadir lebih dari 100 meter. Bagi Rizal dan kawan-kawan itu bukanlah hal wajar.
Bisa dibilang peristiwa ini merupakan insiden pahit Armada band menjelang ulang tahunnya ke-10 pada 24 Mei 2017 mendatang.
Â