Liputan6.com, Jakarta Setelah enam bulan, akhirnya penyebab kematian Carrie Fisher diungkapkan. Dilansir dari E! News, Carrie Fisher meninggal karena penyakit gangguan tidur dan faktor lain yang belum dapat ditemukan.
Jika menilik ke belakang, Carrie Fisher dikabarkan terkena serangan jantung saat perjalanannya dari London menuju Los Angeles pada 22 Desember 2016 lalu. Carrie Fisher kemudian meninggal setelah lima hari menjalani perawatan di rumah sakit.
Advertisement
Baca Juga
Pihak rumah sakit kemudian melakukan autopsi pada 30 Desember 2016 silam. Berdasarkan sebuah laporan, pemain film Star Wars ini telah merencanakan kematiannya.
Lebih lanjut pihak rumah sakit mengatakan bahwa, penyebab ia terkena serangan jantung disebabkan oleh asupan obat-obatan yang tak diketahui jenisnya.
Sesaat setelah pihak rumah sakit memberikan penjelasan, anak Carrie Fisher, Billie Lourd juga memberikan sebuah pernyataan kepada media.
"Ibu mengatakan bahwa dirinya malu karena telah menyusahkan keluarga dan orang-orang terdekatnya karena penyakit yang dideritanya. Aku tahu bahwa ibuku ingin kematiannya mendorong semua orang untuk mengungkapkan perjuangannya," jelasnya.
Billie Lourd mengungkapkan bahwa ibunya ingin semua orang berjuang untuk biaya perawatan penyakit mental seperti yang ia derita.
Â
Simak video menarik berikut ini :Â