Sukses

Kakak Jadi Tersangka Kasus Narkoba, Valerie Thomas Sindir Media

Menanggapi kasus narkoba sang kakak, Valerie Thomas beri dukungan.

Liputan6.com, Jakarta - Sebagai adik yang baik, Valerie Thomas tak henti memberi dukungan pada sang kakak, Axel Matthew Thomas, yang kini tengah terjerat kasus narkoba. Seperti yang diketahui, sulung Jeremy Thomas tersebut ditetapkan pihak polisi sebagai tersangka kepemilikan narkoba.

Melalui Instagram pribadinya, Valerie Thomas mengungkap dukungannya. Dengan mengunggah momen kebersamaan bersama sang kakak, Selasa (18/7/2017), Valerie Thomas mengungkap pembelaan dengan mengutip kata-kata aktivis terkenal, Malcolm X.

 Valerie Thomas (Zulfa Ayu Sundari/Liputan6.com)

 

"'Media adalah entitas terkuat di bumi. Mereka punya kuasa untuk membuat yang lemah merasa bersalah dan yang bersalah merasa lemah, dan itu adalah kekuatan,' - Malcolm X. Katakan apa pun yang kau mau, berpikir apa pun yang kau mau, tapi kamu tahu dan sayang kamu @axelmatthewthomas," tulis Valerie Thomas di keterangan foto.

Selain disukai oleh lebih dari 50 ribu pengguna Instagram, tulisan Valerie Thomas itu juga ditanggapi oleh ratusan warganet. Ungkapan dukungan hingga kritik pedas terkait kasus Axel Matthew Thomas lantas mewarnai kolom komentar foto tersebut.

"Stay strong matt, God knows everything, you'll be fine, God bless you," ungkap @rivazilvana.

"@valerieethomas your bro isn't innocent,he's not perfect sama seperti kita semua. Jangan mengkondisikan bahwa semuanya mesti perfect,bahwa axel gak pernah berbuat salah. NO..it doesn't work that way,honey.. berhentilah menyalahkan orang lain atas apa yg terjadi,itu tidak mendewasakan diri kita. You fall,you learn. You fail,you learn. That's life," sahut @irmariestha.

 

Sebelumnya, kakak Valerie Thomas, Axel Matthew Thomas, diduga menjadi korban pemukulan oleh oknum polisi. Setelah melakukan penyidikan, pihak kepolisian mengantongi dua alat bukti terkait kepemilikan narkoba dan menaikkan status Axel menjadi tersangka.

 

Saksikan video menarik berikut ini.Â