Rumah Chester Bennington dan Makam Chris Cornell Ditaburi Bunga

Liputan6.com, Los Angeles - Perasaan duka tengah menghinggap di hati fans Linkin Park, terutama penggemar vokalisnya, Chester Bennington. Meninggalnya Chester di hari yang sama dengan ulang tahun penyanyi Chris Cornell, rupanya membuahkan momen yang terbilang langka bagi para pecinta musik rock.

Seperti dikabarkan Mirror, Jumat (21/7/2017), rumah Chester Bennington yang terletak di Palos Verdes Estates, Los Angeles, saat ini sedang dibanjiri oleh karangan bunga dari para penggemar yang sedang bersedih.

DJ Linkin Park, Joe Hahn, tiba di rumah Chester Bennington pada Kamis (20/7/2017) sore setelah pihak kepolisian menyegel area rumah tersebut. Namun, belum ada pernyataan yang keluar dari mulutnya perihal kematian vokalis bandnya itu.

Di hari yang sama, fans merayakan ulang tahun Chris Cornell yang meninggal karena bunuh diri pada 17 Mei 2017 lalu. Mereka menaburkan bunga di makam Chris yang terletak di Hollywood itu. Andai masih hidup, vokalis Soundgarden dan Audioslave itu telah berusia 53 tahun.

Chester Bennington dan Chris Cornell merupakan teman dekat di masa hidup mereka. Bahkan setelah Chris meninggal, Chester sempat menyampaikan pesan mengharukan kepada Chris Cornell. Seorang teman dekat menyampaikan kepada Radar bahwa kematian Chris Cornell berdampak sangat besar bagi Chester.

Seperti ditulis Billboard.com, Kamis (20/7/2017) waktu setempat, Chester Bennington ditemukan polisi setempat dalam keadaan tewas di kediamannya di Los Angeles, Amerika Serikat. Vokalis Linkin Park itu diduga meregang nyawa karena bunuh diri. Dilaporkan TMZ bahwa penyanyi 41 tahun itu mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Simak juga video menarik berikut ini: