Liputan6.com, Jakarta Hampir sebulan sudah berlalu sejak lebaran tahun ini. Perayaan sudah selesai, kerabat kembali ke rumah masing-masing, dan makanan khas lebaran sudah benar-benar habis. Namun satu hal masih tersisa bagi sebagian kita, yaitu persoalan naiknya berat badan yang belum selesai!
Rasanya, persoalan itu lumayan sulit diselesaikan. Ketatnya aktivitas kita, selepas berlibur lama, membuat kita kehilangan waktu untuk berolahraga. Pola dan menu makan kita pun belum kembali pada jalurnya, tidak terkontrol dan kita seolah ingin memakan apa saja. Bukan turun, berat badan kita malah perlahan-lahan terus naik; diet dan menerapkan pola hidup sehat pun hanya jadi wacana.
Namun kini sudah waktunya kita tersadar!
Waktu Efektif untuk Berolahraga
“Enggak ada waktu buat olahraga,” begitu kita mengeluh, sekaligus melakukan pembenaran untuk tidak menggerakan tubuh. Kalau olahraga yang dimaksud adalah lari pagi keliling kompleks, fitnes di pusat kebugaran, atau bentuk olahraga lain yang mengharuskan kita keluar rumah dan menyediakan waktu lebih, alasan itu mungkin bisa diterima.
Namun sebenarnya bentuk-bentuk olahraga itu tidak terlalu harus. Kita masih bisa berolahraga di rumah, melakukan gerakan-gerakan sederhana seperti lari di tempat, push up, sit up, dan semacamnya. Menerapkan bentuk olahraga semacam itu semua secara rutin, tentu saja, akan memberi dampak yang lebih baik dari pada bentuk lainnya—yang dilakukan hanya sesekali.
Makan Cukup dengan Menu Padat Nutrisi
Lemak, toksin, dan sebagainya. Kita bisa menyalahkan kandungan dan muatan buruk yang tak diundang semacam itu sebagai penyebab masalah kesehatan kita. Termasuk tidak terkontrolnya berat badan, juga bentuk tubuh kita. Namun ada hal lain yang kurang lebih sama buruknya, yaitu makanan yang tidak mengandung apa-apa. Kita memakannya terus, tapi tidak sehat.
Bisa jadi kita berpikir telah memakan sayuran, buah, atau bahan makanan kaya nutrisi lainnya. Namun kebaikan dari makanan-makanan itu tidak sampai ke tubuh kita karena diolah dengan cara yang salah...sehingga meskipun berbentuk wortel misalnya, hanya lidah kita yang merasakan. Olah makanan kita dengan benar, atur porsinya dan pola makan kita dengan baik!
Tuntaskan Masalah Bersama OSHOP
Kita bisa melibatkan OSHOP TV Home Shopping & E-Commerce untuk menyelesaikan masalah yang sedang kita bahas. Berkaitan dengan amannya pola makan dan asupan nutrisi kita, tempat belanja yang telah dipercaya oleh ratusan ribu keluarga Indonesia ini menawarkan pelbagai peralatan dapur yang tidak hanya cantik, praktis, dan awet, tetapi juga didesain sedemikian rupa untuk menjaga nutrisi bahan makanan sampai ke meja makan kita.
Soal olahraga, ada alat-alat fitnes rumahan yang bisa kita gunakan dengan mudah di rumah...di sudut mana pun. Bagusnya, satu alat bisa kita gunakan untuk melakukan berbagai gerakan yang baik untuk kesehatan dan bentuk tubuh kita. Secara ekonomis, kita tidak perlu takut bangkrut; yang kita butuhkan untuk memiliki alat-alat itu lebih murah dibanding biaya rutin yang harus dikeluarkan jika kita berolahraga di pusat kebugaran.
Lagipula, OSHOP sering mendiskon harga produk-produknya. Cek saja di sini.
(Adv)
Langsingkan Lagi Perut Kita Setelah Lebaran Bulan Lalu!
Ketatnya aktivitas kita, selepas berlibur lama, membuat kita kehilangan waktu untuk berolahraga.
Advertisement