Sukses

Diprotes karena Bela Donald Trump, Paris Hilton Minta Maaf

Paris Hilton sempat mengungkap pembelaan yang kontroversial untuk Donald Trump melalui sebuah wawancara.

Liputan6.com, Los Angeles - Paris Hilton meminta maaf pada publik setelah dirinya dikritik masyarakat lantaran mengungkap pembelaan untuk Donald Trump melalui wawancara dengan Marie Claire, November 2017. Pembelaan tersebut terkait dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Trump pada sejumlah wanita.

Dalam wawancara itu, Paris Hilton ditanyai pendapatnya soal hal tersebut. Sosialita ternama dunia itu pun menjawab bahwa para wanita tersebut hanya ingin mendapat perhatian publik dan menjadi terkenal.

Paris Hilton (eonline.com)

Irin Carmon, jurnalis yang melakukan wawancara tersebut, mengunggah jawaban Paris Hilton di Twitter. "Aku rasa mereka hanya cari perhatian dan ingin terkenal. Aku rasa, banyak orang, ketika ada kesempatan, mereka akan muncul," begitu jawaban Paris Hilton.

Seketika, publik meradang dan melontarkan kritik pedas pada Paris Hilton. Pasalnya, laporan sejumlah wanita tersebut bukan perkara main-main. Dilansir dari E! News, Jumat (18/8/2017), Donald Trump telah mengabaikan tudingan tersebut dan terbebas dari perkara hukum.

Sadar dirinya jadi bulan-bulanan publik, Paris Hilton pun melontarkan permintaan maaf. "Aku ingin minta maaf atas komentarku di sebuah wawancara tahun lalu. Jawabanku itu merupakan bagian dari cerita yang panjang dan aku kecewa karena mereka tidak mengungkap keseluruhannya," ujar Paris Hilton pada Us Weekly, baru-baru ini.

Tak banyak artis Tanah Air yang bersahabat dengan selebritas ternama Hollywood.

Paris Hilton menyatakan bahwa jawaban tersebut merupakan pandangannya soal kehidupan masyarakat zaman sekarang. Sosialita yang sempat menjajal dunia musik itu pun mengungkap bahwa pernyataannya itu merujuk pada peran media yang sangat besar di era ini.

Paris Hilton pun mengakhiri pembelaan tersebut dengan menunjukkan kepeduliannya terhadap kaum perempuan. "Aku selalu ingin membantu para perempuan agar pendapatnya didengar dan membantu menciptakan lingkungan di mana perempuan merasa diberdayakan dan percaya pada dirinya sendiri," Paris Hilton menandaskan.

 

Saksikan video menarik berikut ini.Â