Sukses

Cela Harvey Weinstein, Ternyata Ben Affleck pun Lakukan Pelecehan

Perbuatan tak terpuji yang pernah dilakukan Ben Affleck kembali mengemuka setelah ia menghujat tindakan Harvey Weinstein.

Liputan6.com, Los Angeles - Skandal pelecehan seksual yang kini tengah menerpa Harvey Weinstein membuat sejumlah seleb Hollywood bereaksi. Banyak dari mereka yang menghujat perilaku tercela yang dilakukan sang produser sejak tiga dekade lalu, salah satunya adalah Ben Affleck.

"Aku sedih dan marah karena pria yang bekerja sama denganku menggunakan kekuasaanya untuk memanipulasi dan melecehkan perempuan selama beberapa dekade. Tuduhan yang kubaca pagi ini membuatku muak. Ini sangat tidak bisa diterima, dan aku bertanya pada diriku sendiri, apa yang bisa kulakukan agar hal ini tidak terjadi pada orang lain," begitu kutipan pernyataan Ben Affleck yang ia bagikan di media sosialnya.

Ternyata pernyataan ini menjadi bumerang bagi sang pemeran Batman tersebut. Pasalnya, seorang pengguna Twitter ingat bahwa Ben Affleck pernah meraba payudara seorang host MTV, Hilarie Burton, pada 2003.

"Dia pernah memegang payudara Hilarie Burton di TRL. Tapi semua orang sepertinya lupa," kata pengguna Twitter @shanicebrim. Kicauan ini pun lantas dibalas oleh Hilarie Burton, "Aku tidak lupa."

Burton mengatakan bahwa ia masih sangat muda saat insiden tersebut terjadi. "Girls. Aku sangat kagum dengan kalian yang pemberani. Dulu aku harus menertawakan hal ini agar aku tak menangis," tulisnya.

Ben Affleck langsung meminta maaf atas insiden yang terjadi 14 tahun lalu tersebut. "Aku telah bertingkah tidak pantas pada Nona Burton dan aku minta maaf dengan sedalam-dalamnya," kata dia.

Tak hanya ini reaksi kemarahan atas komentar Ben Affleck tentang Harvey Winstein ini. Rose McGowan, salah satu korban Weinstein, mengatakan bahwa Ben Affleck telah berbohong dengan pura-pura tak tahu kelakuan sang produser selama ini.

Menurut McGowan, sebenarnya Ben Affleck sudah tahu perilaku Harvey Weinstein."'SI*LAN! AKU SUDAH BILANG PADANYA UNTUK BERHENTI MELAKUKAN ITU' kamu mengatakan itu di depan wajahku. Konferensi pers yang hendak kuhadiri setelah penyerangan itu. Kamu berbohong," tutur Rose McGowan.