Poligami, Ini Bukti Ustaz Arifin Ilham Tak Abaikan Istri Pertama

Liputan6.com, Jakarta - Poligami masih menjadi hal yang masih belum banyak diterima dengan terbuka oleh masyarakat Tanah Air. Tapi tidak untuk Ustaz Arifin Ilham yang justru blak-blakan soal pernikahannya dengan tiga orang istri.

Mereka yakni Yuni, Nia dan Akhtar. Tidak seperti yang dibayangkan, hubungan ketiga istri Ustaz Arifin Ilham itu pun sangat harmonis satu sama lain.

Berpoligami pun tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada beberapa syarat yang wajib dipenuhi. Salah satunya yakni izin dan kesiapan mental dari istri pertamanya.

Beruntung, Ustaz Arifin Ilham mampu berlaku adil kepada ketiga istrinya terutama Yuni, istri pertamanya. Di sela kesibukannya, ustaz berusia 48 tahun itu masih meluangkan waktu menemani Yuni melakukan hobi berkudanya.

Seperti yang diperlihatkan Yuni melalui Instagram pribadinya, baru-baru ini. Ustaz Arifin Ilham tampak membantu Yuni memakai sepatu berkuda yang sulit dikenakan.

"Suamiku membantuku memasang sepatu boot untuk berkuda karena ini sangat susah," Cerita Yuni. Warganet pun begitu kagum melihat keharmonisan Yuni dan Ustaz Arifin Ilham meski hidup berpoligami.

 

❤️🌺Subhanallah hidup di dunia sebentar ini, sungguh akan menjadi Syurga sebelum Syurga, bila tujuan seluruh aktifitas kita semata mata benar benar ingin Ridho Allah dan ingin selamat di Akhirat❤️🌺Video ( Feeding the Horses after riding them)😇😘. @alvin_411. @ameer_azzikra

A post shared by Yuni_Djamaluddin_Waly (@yuni_syahla_aceh) on Oct 10, 2017 at 3:27pm PDT

"Berbahagialah dan sujud syukur punya suami seperti abang@kh_m_arifin_ilham yg begitu sayang dan sangat perhatian sm umi,smoga selamanya begitu ya bang... " ujar @annehikmat.

"Umi @yuni_syahla_aceh saya salut sama umi..begitu besar hati umi..umi adalah wanita pilihan Allah..ga semua wanita bisa seperti umi..insyaallah Allah telah mempersiapkan syurga buat umi.amin," @ekaqisya menimpali.

Yuni pun tak henti mengucap syukur memiliki Ustaz Arifin Ilham sebagai suaminya. "Subhanallah hidup di dunia sebentar ini, sungguh akan menjadi Syurga sebelum Syurga, bila tujuan seluruh aktifitas kita semata mata benar benar ingin Ridho Allah dan ingin selamat di Akhirat," katanya.