Liputan6.com, Jakarta - Nama Yockie Suryo Prayogo di mata para pecinta musik rock Indonesia era 1970-1990-an tentunya sudah tak asing lagi. Namun, baru-baru ini tersiar kabar bahwa musikus yang dikenal dengan permainan kibornya itu sedang dalam kondisi kritis.
Kabar mengejutkan tersebut disampaikan oleh para personel band asal Bandung, Pure Saturday. Melalui akun Instagram @puresaturdaybdg, Jumat (20/10/2017), mereka tiba-tiba memasang foto Yockie Suryo Prayogo saat sedang menjalani proses rekaman dalam rangka mengisi kibor di album terakhir Pure Saturday.
Advertisement
Baca Juga
Keterangan fotonya menjelaskan kondisi kesehatan terkini dari mantan personel God Bless dan Kantata Takwa itu. "Selamat sore kawan2 pure people semuanya, mohon doanya untuk mas @yockie_suryo_prayogo yang sekarang sedang kritis," tulis Pure Saturday membuka keterangan fotonya.
Sambil mendoakan Yockie Suryo Prayogo, mereka melanjutkan, "Beliau adalah musisi/seniman senior, ex-godbless & kantata takwa, yang mengisi kibor di album terakhir kita (grey). semoga beliau diberikan kesembuhan & kesehatan. amin. haturnuhun."
Yockie Suryo Prayogo sendiri merupakan salah satu pendiri God Bless sejak tahun 1972. Band tersebut hingga kini masih eksis dengan Ahmad Albar (vokal), Ian Antono (gitar), Donny Fattah Gagola (bass), Abadi Soesman (kibor), dan Fajar Satritama (drum).
Sejak tahun 1977, Yockie Suryo Prayogo menjajal musik pop dan sempat menggarap lagu-lagu untuk beberapa penyanyi ternama seperti Chrisye, Dian Pramana Poetra, hingga Titi DJ. Ia bergabung dengan Setiawan Djodi dalam grup Kantata Takwa di akhir 1980-an.
Musisi ini juga termasuk 'arsitek' album legendaris Badai Pasti Berlalu yang mempopulerkan nam Chrisye di akhir tahun 1970-an. Beberapa lagu ciptaan Yokie di album itu dikenal sebagai hit legendaris.