Liputan6.com - Balikpapan - Pekan keenam audisi Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2017 berlanjut di Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (5/11/2017).
Kota Minyak dipilih untuk mengumpulkan bakat-bakat pedangdut dari seantero Kaltim, yamg menjadi provinsi ke-16, bersamaan dengan Sulawesi Tengah.
Guyuran hujan sejak pagi hari tak menyurutkan peserta audisi LIDA 2017 Balikpapan, yang berlangsung di Balikpapan Sports and Convention Center (BSCC/Dome). Berdasarkan pantauan Liputan6.com, sampai pukul 12.00 WiTA, sudah lebih dari 600 peserta audisi yang mendaftar.
Advertisement
Baca Juga
"Registrasi kita tutup jam tiga sore. Melihat masih banyak yang mengantre, jumlahnya dipastikan terus bertambah," ujar Friscillia Saputra, Program Communication LIDA 2017.
Â
Tempuh Perjalanan Udara demi Audisi
Tak hanya Balikpapan, mereka berasal dari daerah lain di Kaltim, seperti Penajam, Bontang, Sangatta. Bahkan Berau yang berjarak lebih 600 kilometer dari lokasi audisi. Sebagian di antaranya harus menempuh perjalanan udara demi menggampai mimpi menjadi pedangdut besar.
Ekin Gabriel selaku PSRD Division Head Indosiar mengatakan, ajang ini hadir di tengah-tengah penikmat musik dangdut dari seluruh provinsi di Tanah Air. Meski baru masuk tahun pertama, LIDA dapat dikatakan menjadi ajang pencarian bakat seni terbesar di Indonesia.
"Karena memang hadir dari barat sampai timur, di seluruh provinsi. Indosiar berharap Liga Dangdut Indonesia dapat menjadi program inspiratif, yang tidak hanya menghibur, tapi juga menyatukan34 provinsi melalui seni," ujar Ekin.
Liga Dangdut Indonesia ditujukan bagi pencinta dangdut muda, berusia 15-25 tahun. Adapun untuk lokasi, peserta hanya bisa memilih provinsi sesuai domisili resmi. Sebelum di Kaltim dan Sulteng, Liga Dagngdut Indonesia hadir di 14 provinsi, dari Sumatera Barat sampai Sulawesi Utara. (Saeroni)
Advertisement