Sukses

Dianggap Tiru Goblin, Drama Baru Song Seung Hun Sukses Besar

Memerankan karakter malaikat pencabut nyawa, drama yang diperankan Song Seung Hun dianggap meniru Goblin.

Liputan6.com, Jakarta Black, drama Korea yang diperankan Song Seung Hun dan Go Ara. Ceritanya mengenai seorang detektif yang tertembak di kepala, akhirnya justru kemasukan oleh malaikat pencabut nyawa.

Sementara, Go Ara menjadi wanita yang bisa melihat "bayangan hitam" merupakan gambaran kematian. Drama yang tayang di stasiun televisi Korea OCN itu mulai menempati posisi khusus di hati penggemar.

Pada awal penayangannya, drama ini sempat dicibir karena dianggap meniru Guardian: The Lonely and Great God atau Goblin yang diperankan Gong Yoo dan Lee Dong Wook. Drama Black sempat meraih rating rendah, hanya 2 persen.

Goblin (tVN)

Namun, seiring berjalannya waktu, Black yang dimainkan Song Seung Hun ternyata memberikan warna yang berbeda.

Tak hanya mengisahkan tentang malaikat maut, tapi juga misteri dari karakter di drama tersebut, diwartakan Naver, baru-baru ini. 

2 dari 2 halaman

Black Punya Cerita Unik

Setelah episode 10, Black meraih rating 4.2 persen berdasarkan laporan Lembaga Rating Nielsen Korea. Angka itu dikabarkan akan terus menanjak.

Dalam konferensi pers beberapa waktu lalu, Song Seung Hun menyadari drama yang diperankannya pasti dikaitkan dengan Goblin. Namun, Song Seung Hun tidak marah, justru berusaha menunjukkan kerja kerasnya.

"Aku sadar, kami pasti akan saling dikaitkan. Kedua drama ini menceritakan tentang dewa kematian. Aku yakin, penonton akan melihat perbedaannya setelah drama ini tayang, tiap episode memberikan rasa penasaran," sebut Song Seung Hun.

	Song Seung Hun dan Go Ara berakting dalam drama Korea Black (Hancinema)

Song Seung Hun juga sempat berpikir keras saat menerima tawaran bermain di Black. Ia yakin dan percaya diri dengan kemampuan aktingnya, akhirnya menerimanya.

"Tak hanya misteri atau menceritakan tentang kisah cinta, Black juga banyak mengajarkan nilai sosial kepada masyarakat. Akhirnya, rasa kemanusiaan yang diperlukan kita semua," Song Seung Hun menambahkan.

Â