Sukses

Lukman Sardi soal Setya Novanto: Semua Ada Waktunya

Lukman Sardi mengaku malas bicara soal politik.

Liputan6.com, Jakarta - Kecelakaan yang dialami Ketua DPR RI, Setya Novanto menjadi sorotan masyarakat. Banyak yang menduga, kecelakaan tersebut diada-ada untuk menghindari pemanggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus korupsi KTP elektoronik.

Saat ini, Setya Novanto dirawat di rumah sakit. Ia dikabarkan mengalami gegar otak dan luka gores. Namun, tak sedikit warganet yang menyangsikan hal tersebut. Pasalnya, dalam kasus-kasus sebelumnya, Setya Novanto juga pernah dilarikan ke rumah sakit sehingga terhindar dari pemeriksaan.

Beredar foto Ketua DPR RI Setya Novanto sedang dirawat di rumah sakit, Kamis (16/11/2017) (Istimewa)

Pemberitaan itu pun turut dicermati Lukman Sardi. Pemain film Sang Pencerah itu enggan menduga-duga kebenaran dari kasus Setya Novanto.

"Begini aja. Buat saya cuma dia yang tahu mana yang benar. Biar Tuhan yang tahu mana yang benar. Semua ada waktunya," ujar Lukman Sardi, saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (17/11/2017).

2 dari 2 halaman

Enggan Bicara Politik

Lukman Sardi (Herman Zakharia/Liputan6.com)

Namun, Lukman Sardi enggan menuturkan lebih lanjut perihal kasus Setya Novanto. Ia yakin apa yang dilakukan Setya Novanto merupakan urusan pribadinya dengan Tuhan. Terlebih lagi pemberitaan yang beredar, kata Lukman, masih dimpang siur.

‎"Intinya saya enggak tahu. Enggak mau bicara politik ah. (kecelakaan) itu urusan dia dengan Tuhan aja," kata Lukman Sardi.