Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi legendaris Indonesia, Ernie Djohan siap menggelar konser tunggal pada Minggu 10 Desember 2017 mendatang. Dalam pagelaran bertajuk, Ernie Djohan 55 Tahun Berkarya Bangsa, wanita 66 tahun itu akan berkolaborasi dengan beberapa musisi Indonesia masa kini, Marcell Siahaan salah seoranngya.
Terlibat dalam konser seorang diva legendaris Indonesia diakui Marcell tak hanya sebuah kebanggaan untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk kedua orangtuanya. Maklum, kedua orangtua pelantun "Peri Cintaku" itu sangat mengagumi sosok Ernie Djohan.
Advertisement
Baca Juga
"Barusan saya WA (Whatsapp) mama saya. Dia teriak kegirangan waktu tahu saya bakal nyanyi dengan tante Ernie. Ketika saya bernyanyi di konser 55 tahun Ernie Djohan, ini adalah sesuatu kebanggaan yang besar untuk mereka, orangtua saya," ujar Marcell Siahaan, dalam konfrensi pers di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Kamis (22/11/2017).
"Ya mungkin, (Ernie Djohan) ini idola ibu saya, dan juga ayah saya. Pokoknya idola keluarga. Apalagi sejak kecil dia sudah berprestasi, sudah menorehkan sejarah. Kalau ditanya, ibu saya dan ayah saya soal Ernie Djohan adalah sesuatu yang dianggap besar," sambung istri Rima Melati Adams itu.
Nyanyi 2 Lagu
Dalam konser tersebut, Marcell Siahaan rencananya akan menyanyikan dua lagu hits milik Ernie Djohan di era 1970-an silam. Yang salah satunya akan dinyanyikan bersama dengan legenda hidup Indonesia itu.
"Satu lagu bernyanyi sendiri dengan judul 'Mengapa Tiada Maaf'. Kemudian, yang kedua saya akan berduet dengan Tante Ernie dengan judul, 'Mutiara yang Hilang'," ungkap Marcell Siahaan.
Untuk tampil dalam pagelaran besar ini, Marcell mengaku akan menyanyikan lagu tersebut dengan versi terbaru yang sesuai dengan warna suaranya. Maklum, menurut ayah tiga anak ini, kalau lagu tersebut dibawakan dengan versi asli nantinya tidak akan menarik.
"Ini yang susah sih (melupakan versi asli lagu). Karena memang saya ingin membawakan lagu ini dengan karakter saya. Saya mendengarkan lagu aslinya untuk mengetahui nadanya segini, untuk apa? Karena saya juga tidak mau menggangu dan merusak karyanya meraka yang sudah menjadi sesuatu yang mengakar. Tetapi ketika saya membawakan lagu itu, saya mau dengan versi saya, kalau sama nanti tidak menarik," ujar Marcell Siahaan.
Advertisement