Liputan6.com, Jakarta - Keributan tak bisa dielakkan saat Dewi Perssik berhadapan dengan petugas portal busway di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Sabtu (25/11/2017) malam.
Petugas portal yang tetap menahan mobil memasuki rute busway, dinilai Dewi Perssik bersikap arogan. Saat itu, penjaga portal dan pihak Dewi Perssik saling adu argumentasi menyoal mobil mewah pelantun lagu "Diam Diam" yang ingin masuk ke jalur busway.
Advertisement
Baca Juga
"Apakah kewenangan petugas portal itu lebih dari polisi? Itu yang ingin saya tanyakan," ujar Dewi Perssik saat ditemui di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2017).
Â
Â
Â
Â
Â
Antar Orang Sakit
Saat berseteru, petugas portal busway dan suami Dewi Perssik, Angga Wijaya, terlibat kontak fisik. Menurut Dewi Perssik, suaminya itu terjatuh karena mendapat tekanan dari si petugas penjaga portal.
"Dia (Angga) didorong sampai jatuh dan ditontoni banyak orang. Saya turun pakai rok. Dia sudah (dalam keadaan) didorong-dorong," Dewi Perssik menegaskan.
Dengan perlakuan tersebut, Dewi Perssik menganggap kalau petugas portal jalur busway tak ayalnya seperti seorang preman. Padahal, kata Dewi Perssik, ia sudah menjelaskan kalau dirinya tengah membawa orang sakit.
"Apakah petugas portal itu harus budeg, harus gaya preman?" ujar Dewi Perssik
Â
Â
Â
Â
Advertisement