Sukses

The Groove Bersyukur Lahir di Era 90-an

Vokalis The Groove, Rieka Roeslan mengaku kagum dengan sejumlah musisi yang lahir di era 1990-an.

Liputan6.com, Jakarta - Di eranya, The Groove menjadi salah satu pop jazz yang memiliki banyak penggemar. Band yang beranggotakan Rieka (Lead Vocal) Reza (Lead Vokal), Arie Firman (Bass), Ari (Gitar), Tanto (Keyboard Synth), Ali (Piano), Rejos (Perkusi), dan Detta (Drum) ini mengusung musik acid jazz yang belum familiar sebelumnya.

Setelah 20 tahun berlalu, Rieka Roeslan pun merasa bersyukur The Groove lahir di era 90-an. Meski musik zaman sekarang disokong dengan perkembangan teknologi yang mumpuni, namun hal itu tak membuat Rieka Roeslan bangga.

3 personel The Groove: Rejos, Rieka Roeslan dan Reza. (Herman Zakharia/Liputan6.com)

"Kami bersyukur ya berada di era itu. Soalnya, kalau zaman dulu itu belum ada efek yang bisa menyamarkan suara jelek jadi bagus. Makanya dulu kalau jelek, ya jelek aja enggak bisa disembunyikan," kata Rieka Roeslan, saat ditemui di di Hotel Century Park Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2017).‎

Sisi positifnya, hal itu membuat Rieka Roeslan terbiasa untuk menampilkan performa terbaik setiap kali pentas dengan The Groove. Tak cuma itu, pelantun lagu "Dahulu" ini juga memuji musisi-musisi lain yang besar namanya di era 90-an.

"Kayak Andi /rif, Reza Artamevia, dan Armand Maulana yang keren banget menurut saya. Hampir semuanya itu punya karakter dan ciri khas sendiri. Itu menurutku yang menjadi kelebihan musisi 90-an," ujar Rieka Roeslan.

 

2 dari 2 halaman

Musik 90-an Punya Kekuatan

‎Selain itu, kata Rieka, efek dan notasi musik 90-an memiliki kekuatan tersendiri yang tidak bisa dibandingkan dengan musik era sekarang. Hal itu bisa dilihat dari lagu-lagu 90-an yang tetap enak untuk dinikmati siapapun.

"Percaya atau enggak, banyak loh penyelenggara yang meminta kami bawakan lagu baru. Tetapi saat naik panggung, kami ubah dengan repertoar lagu dulu, semua langsung berdiri. Itu yang menandakan lagu 90-an itu everlasting," ucap vokalis bertubuh mungil tersebut.

"Soalnya sekarang orang lagi pengin menari lagu yang bermelodi. Jadi keuntungan kami memang lahir di era itu," Rieka Roeslan menambahkan.