Sukses

Putri Sunan Kalijaga Bicara soal Memaafkan, Sindir Taqy Malik?

Putri Sunan Kalijaga dan Taqy Malik tengah menghadapi perceraian.

Liputan6.com, Jakarta - Pernikahan Taqy Malik dan putri Sunan Kalijaga, Salmafina Khairunnisa, telah di ujung tanduk. Setelah menikah selama beberapa bulan, Salmafina resmi menggugat cerai sang suami ke Pengadilan Agama.

Kepada selebgram Awkarin, Salmafina Khairunnisa berbicara soal rumah tangganya dengan Taqy Malik, termasuk isu poligami.  (Foto: Instagram Taqy Malik)

Drama perseteruan Taqy Malik dan Salmafina Khairunnisa pun sempat memenuhi lini masa media sosial. Pasalnya, Salmafina seakan tak henti mengumbar masalah tersebut di Instagram pribadinya.

Hal itu pun didukung dengan berbagai unggahan Sunan Kalijaga yang dibuat khusus untuk menyindir keluarga Taqy Malik. Sampai-sampai, ayah Taqy Malik pun ikut berbicara dan memberikan klarifikasi melalui media.

Kini, Alma, begitu panggilan akrab Salmafina Khairunnisa, kembali mengunggah kutipan kalimat bijak di Instagram pribadinya. Apakah ia sengaja menyindir Taqy Malik?

 

 

 

 

2 dari 3 halaman

Soal Memaafkan

Kali ini, Alma mengunggah sebuah foto berisi kutipan bijak soal memaafkan. Tulisan itu mengandung makna bahwa setiap orang harus memaafkan orang lain meski mereka tak meminta maaf terlebih dahulu.

"Ketika seseorang menyakitimu, bahkan menyisakan luka mendalam, maafkanlah mereka. Maafkan mereka bukan demi mereka, tetapi sebagai tanda syukur kepada Allah. Menjadi korban dan bukan penindas. Tak ada salahnya menjadi korban," begitu kutipan yang diunggah Alma.

3 dari 3 halaman

Kata-Kata Bijak Taqy Malik

Sebelumnya, Taqy Malik juga mengungkap kalimat bijak terkait masalah yang tengah dihadapinya. Meski ditimpa ujian dari Tuhan, Taqy Malik tetap bertekad bulat untuk berkonsentrasi dalam pendidikannya di Kairo, Mesir.

"Alhamdulillah merehatkan pikiran sejenak, setelah beberapa hari ini bergelut dengan sakralnya ujian di Al Azhar, Al Azhar mengajarkan bahwasannya usaha bukan segalanya. Ada doa dan tawakkal yang menjadi faktor terkuat suksesnya seseorang dalam segala hal," begitu kata Taqy Malik.