Liputan6.com, Jakarta - Perceraian putri Sunan Kalijaga, Salmafina Khairunnisa, dan Taqy Malik mulai terungkap. Salah satu biang keladi masalah rumah tangga mereka rupanya terjadi usai Salmafina pulang dari Eropa.
Baca Juga
Advertisement
Hal itu diungkapkan ayahanda Taqy Malik, Marsyadin Malik, saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2017).
"Ya, Abi tahunya (masalah muncul) setelah Salma pulang dari Eropa. Tahu-tahu kaget ya, Taqy Malik sudah menjatuhkan talak," kata Marsyadin Malik.
Celana Ketat
Menariknya, salah satu penyebab perceraian putranya ialah ketika Salmafina mengenakan celana yang tampak ketat di Eropa. Hal itu, menurut Marsyadin Malik, tak sesuai dengan prinsip Taqy Malik yang menginginkan istrinya mengenakan busana yang menutup aurat.
"Celana itu hanya bagian sih (benar karena masalah celana), tetapi ada juga (masalah) yang lain banyak. Taqy juga ketika live bilang, tidak mungkin dia buru-buru mengambil keputusan tanpa pertimbangan, tanpa meminta pendapat guru dan salat istikharah," ujar Marsyadin Malik.
Advertisement
Susah Dinasihati
Selain itu, sifat Salmafina yang sulit dinasihati juga membuat Taqy Malik kesal. Apalagi, Salmafina dianggap meledek hafiz muda tersebut dengan ucapan 'apose' yang berarti 'apa sih', setiap kali dinasihati Taqy Malik.
"Mungkin itu (ucapan apose Salmafina) termasuk bagian itu (perceraian). Dan mungkin saya lihat dua-duanya kan masih muda, Salma 18 tahun, Taqy 20 tahun. Jadi kadang emosi keduanya tidak stabil. Namanya ABG, apalagi kenalnya baru dua minggu langsung menikah," ucapnya.